Home Politik Tim Pansel Loloskan Capim yang Kritik OTT KPK

Tim Pansel Loloskan Capim yang Kritik OTT KPK

Jakarta, Gatra.com - Tim Panitia Seleksi (pansel) KPK meloloskan Roby Arya Brata, seorang ASN di Sekretariat Kabinet. Nama ini sempat menjadi perbicangan mengikuti uji publik seleksi calon pimpinan KPK, Kamis lalu.

Saat memaparkan programnya dalam uji publik, Roby menyoroti kinerja KPK yang fokus penindakan dan mengandalkan Operasi Tangkap Tangan (OTT). Namun, ternyata ia lolos seleksi 10 besar yang daftarnya diserahkan Tim Pansel ke Presiden Joko Widodo (Jokowi), hari ini. 

Tim Pansel ternyata tak mempermasalahkan pandangan Roby terkait kerja penindakan KPK tersebut.

"Ya enggak apa-apa, itu kan pendapat dia. Dan itu kan bukan selalu merupakan kebenaran," kata Anggota Pansel, Hendardi, Senin (2/9).

Menurutnya, Tim Pansel tidak punya otoritas untuk sepaham atau menolak pandangan pribadi Roby. "Pansel enggak ada wewenang menyetujui ini, menyetujui itu," ujar Hendardi.

Saat uji publik di Kementerian Sekretariat Negara Kamis lalu (29/8), Roby bertekas mengevaluasi penindakan di KPK. Menurutnya, pencegahan adalah prioritas utama, sedangkan penindakan menjadi nomor 2. Ia juga mengkritik kerja KPK yang terlalu fokus OTT, padahal tak efektif.

"Saya akan evaluasi penindakan di KPK, OTT itu tidak menghasilkan apa-apa. Buktinya IPK kita stagnan hanya 37, kurang ada impact," ujar Roby kala itu.

72