Home Politik Fadli Zon Singgung Rencana Pemindahan Ibu Kota

Fadli Zon Singgung Rencana Pemindahan Ibu Kota

Jakarta, Gatra.com - Merespon rencana pemindahan Ibu Kota negara Indonesia ke Kalimantan Timur, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fadli Zon menyebut, wacana tersebut sebagai "Garbage Can". 

"Kebijakan tersebut menganut model "Garbage Can", artinya pemangku kebijakan tidak bisa memilih dan memilah kebijakan mana yang menjadi prioritas untuk di selesaikan," ujar Fadli pada kegiatan Indonesia Resources Studies (IRESS) saat seminar bertemakan "Menyoal Rencana Pemindahan Ibu Kota Negara", Selasa (3/9). 
 
Fadli mengatakan, daripada melempar wacana pemindahan Ibu Kota, Presiden Jokowi lebih baik menyelesaikan beberapa janji politik yang disampaikan ketika masa pemilihan Presiden. Menurut Fadli, janji tersebut seharusnya menjadi prioritas dan urgensi dari pemerintahan Jokowi di 5 tahun mendatang.
 
"Harusnya Presiden berfokus saja pada janji kampanyenya, seperti peningkatan kualitas SDM, persoalan BUMN dan defisit BPJS. Juga persoalan di Papua yang sampai saat ini tidak melihat ada tindakan intervensi yg tepat dan cepat. Ini mengkhawatirkan, terutama dalam integritas wilayah," Ungkapnya.
 
Lebih lanjut, Fadli mengaggap pemindahan Ibu Kota yang di sampaikan oleh pemerintahan Presiden Jokowi masih sebatas wacana dan belum bisa dikatakan rencana. Apabila memang pemindahan ibu kota sudah menjadi rencana, maka pemerintah seharusnya bisa melakukan beberapa langkah yang legal dan konstitusional terhadap wacana tersebut. 
 
"Saya anggap ini [pemindahan Ibu kota] hanya sebuah wacana ketimbang rencana. Karena kalau rencana sudah hitung-hitungan yang jelas. Tapi yang terjadi sekarang lebih wacana yang dilontarkan oleh presiden untuk pindahkan Ibu Kota," ucap Fadli.
 
137