Batam, Gatra.com – Untuk mencegah aksi kejahatan antar negara, Polda Kepri dan Polis Johor Malaysia melakukan pertemuan kerja, Selasa (3/8) di Batam. Pertemuan itu, demi menekan aksi kriminalitas di perairan perbatasan kedua negara.

Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto menyampaikan, pertemuan ini bertujuan untuk pertukaran informasi terkait penanganan kejahatan antar negara. Dalam pertemuan tersebut, ada tiga poin penting yang dibahas dan disepakati, antara lain penanggulangan penyeludupan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal, menekan peredaran narkotika, dan meningkatkan Perlindungan PMI di Malaysia.

"Kami melakukan silaturahmi dan sekaligus meningkatkan sinergitas dalam penanganan kejahatan kedua lembaga antar negara, dan kita lebih menekankan kepada penanganan TKI dan Narkotika, Pada intinya kita ingin sama sama meningkatkan pemberantasan kejahatan antar negara," katanya, pada Gatra.com, Rabu (4/9) di Batam.

Dalam pertemuan tersebut, Andap berharap kedua belah pihak dapat saling mendukung dan saling mengingatkan terkait kerja sama dibidang Penanganan kejahatan lintas Negara. Kedepan akan terus bersinergi diantara dua belah pihak.

Ketua Polis Johor, Malaysia Dato Mohd Kamarudin Bin MD mengungkapkan, kesepakatan ini untuk terus meningkatkan kerjasama dibidang penanganan Transnasional Crime. Selain itu juga, Kepolisian Johor menyampaikan apresiasi dan terima kasih, kapada jajaran Polda Kepri selalu cepat dalam penanganan persoalan kriminal antar kedua Negara.

"Terima kasih atas sambutan kami disini, Mudah-mudahan silaturahmi ini dapat memperkuat dan meningkatkan kerja sama yang selama ini sudah di jalin dan lakukan semestinya. Sehingga, penanganan persoalan kejahatan di Kepri lebih cepat,” tuturnya.