Home Gaya Hidup Tari Indang Istri Prajurit Warnai HUT ke-74 TNI di Padang

Tari Indang Istri Prajurit Warnai HUT ke-74 TNI di Padang

Padang, Gatra.com - Peringatan HUT ke-74 TNI di Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Sabtu (5/10) berlangsung meriah. Bukan hanya upacara serimonial belaka, tapi juga menampilkan beragam penampilan. Salah Satunya Tari Indang, khas Minangkabau.

Tari Indang ini diikuti ratusan orang. Terutama seluruh anggota Persatuan Istri Prajurit (Persit) Kartika Chandra Kirana (KCK) Korem 032/Wirabraja, anggota Pia Ardhya Garini Cabang 14/DI Lanud Sutan Sjahrir, dan anggota Jalasenastri Armada I Lantaman II Padang.

Bukan itu saja, seluruh peserta upacara juga ikut larut mengikuti gerakan Tari Indang dalam kebersamaan. Mulai dari prajurit tiga matra TNI, Polri, mahasiswa, siswa, dan tamu undangan lainnya. Panasnya terik matahari tidak menyurutkan semangat mereka untuk menari di lapangan Imam Bonjol Padang tersebut.

Danrem 032/Wirabraja, Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, SIP, Danlantamal II Padang Laksamana Defit Santoso, Danlanud Sutan Sjahrir Kolonel Pnb Purwanto Adi Nugroho, didampingi Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal, hingga Forkopimda juga ikut larut mengikuti irama Tari Indang itu.

Penari indang saat memeriahkan HUT ke 74 TNI di Padang, Sabtu (5/10). (GATRA/Wahyu Saputra/re1)

Kita menari dengan musik Tari Indang ini sebagai bentuk kebersamaan dan harmonisasi. Baik sesama anggota, maupun dengan masyarakat Kota Padang. Sekaligus juga memperluas jangkauan Tari Indang ini sebagai tari asli Minang, kata Ketua Persit KCK Koorcab Rem 032 PD I/BB, Mia Kunto Arief Wibowo di Padang.

Berdasarkan pantauan Gatra.com di lokasi, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 032 PD I/BB itu juga sangat menikmati setiap gerakan Tari Indang bersama anggota Persit lainnya. Penampilannya tidak kalah gesit dengan penari lain, lengkap dengan perpaduan timbul sulam yang serasi dengen penutup kepala.

Setelah ditelusuri sumbernya, tari indang ini juga dikenal sebagai tari dindin badindin. Tari ini merupakan gerakan tari tradisional yang berasal dari Pariaman, Sumbar. Terkait penamaan, karena tari ini diiringi dengan alat musik bernama indang. Disebut juga tari dindin badindin karena merujuk lagi pengiring tarian.

Sebenarnya, Tari Indang ini merupakan tarian massal yang antara 7 orang hingga 25 orang dengan jumlah ganjil. Gerakannya mirip dengan Tari Saman dari Aceh tetapi lebih santai. Namun kali ini jumlahnya mencapai ratusan, yang menjadikan penampilan Tari Indang ini beda dengan biasanya, demi menyatukan semua etnis dalam HUT ke 74 TNI 2019 ini.

737