Pekanbaru, Gatra.com - Penutupan sejumlah pabrik di area Jabodetabek lantaran virus Corona yang merebak di Jakarta, belum berdampak signifikan terhadap warga Riau di daerah setempat. Kepala Badan Penghubung Riau di Jakarta, Erisman Yahya, mengatakan hingga kini pihaknya belum memperoleh info adanya persoalan yang membelit warga Riau di Jabodetabek sehubungan tutupnya sejumlah pabrik disekitaran ibukota, maupun masalah lainya akibat Corona.
"Belum ada kabar yang kita terima terkait itu, kita juga belum dapat kabar kalau ada orang Riau yang memutuskan pulang kampung lantaran pabrik-pabrik berhenti beroperasi," sebutnya kepada Gatra.com, Senin (30/3).
Erisman menjelaskan, warga Riau jarang menjadikan buruh pabrik sebagai pilihan pekerjaan di ibukota. Meski begitu, pihaknya akan siap memberi bantuan jika nantinya ada warga Riau yang ingin pulang kampung lantaran pabrik tempatnya bekerja tutup. "Kebetulan kita ada wisma pemerintah daerah Riau di Jakarta. Jadi kalau seumpama ada yang butuh bantuan penginapan jelang pulang, bisa kita inapkan disana," tekannya.
Adapun Kota Jakarta saat ini menjadi daerah episentrum wabah Corona di Indonesia. Di Kota ini didapati 701 kasus positif Virus Corona yang tersebar di 419 titik kelurahan. Realita tersebut membuat sejumlah daerah khawatir menerima kunjungan orang dari ibukota.
Bagi Riau sendiri selain mencermati perkembangan virus Corona di Jakarta, provinsi setempat juga mengarahkan pandanganya terhadap kedatangan rombongan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Malaysia.
Anggota DPRD Riau dari Dumai, Abdul Kasim bahkan meminta agar pemerintah tidak melepaskan begitu saja TKI yang masuk ke Indonesia lewat perairan Dumai. Menurutnya meskipun TKI juga bagian dari Warga Negara Indonesia (WNI), dan punya hak bermukim di Tanah Air, hal itu bukan berarti mengabaikan prosedur kesehatan dalam menangkal Corona. "Harus dikarantina dulu, jangan sampai nanti menimbulkan masalah baru kedepannya," tekan politisi Partai Keadilan Sejaterah itu.
Adapun Kota Dumai hingga Senin (30/3) mencatat dua kematian pasien dalam pengawasan virus Corona. Sementara itu hingga Senin siang jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Riau mencapai 10.678 orang. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 105 orang. Di Riau saat ini terdapat 2 pasien positif virus Corona.