Home Politik Daftar Malam, ROSWIN Tidak Kerahkan Massa

Daftar Malam, ROSWIN Tidak Kerahkan Massa

Asahan, Gatra.com- Pasangan balon Bupati dan Wakil Bupati Asahan, Sumatera Utara, Rosmansyah-Winda Fitrika Taufan Gama (ROSWIN) tidak.mengerahkan massa dan melakukan konvoi dijalanan saat mendaftarkan diri sebagai pasangan balon Bupati dan Wakil Bupati Asahan.

Ketua Pemenangan ROSWIN Darwis Sirait menegaskan, tidak adanya pengerahan massa karena mereka taat aturan. "Ada larangan pengerahan massa, dan kita patuh dengan aturan ini,' ujarnya usai mendaftarkan jagoannya tersebut ke KPU Asahan, Minggu malam (6/9).

Dia mengatakan, bukan tidak bisa mengerahkan massa seperti calon lainnya saat mendaftar ke KPU Asahan. Tapi mereka memilih untuk tidak menurunkan massa selain tim inti pemenangan untuk mengantarkan Rosmansyah-Winda ke KPU Asahan. Pengerahan massa tidak dilakukan untuk menjaga kelancaran lalu lintas dan ketertiban umum.

Pantauan Gatra.com, pendaftaran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Asahan yang diusung koalisi PDIP dan Hanura tersebut berjalan sangat tertib. Meski tidak seluruh timnya bisa masuk ke halaman kantor KPU Asahan dan hanya bisa menunggu diluar pagar, akan tetapi tidak menyebabkan kelancaran arus lalu lintas meski pendaftaran digelar di malam hari.

Selain taat aturan pengerahan massa, para tim pemenangan juga menaati aturan protokoler kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah dan Komisi Pemilihan Umum.

Pendaftaran balon Bupati dan Wakil Bupati Rosmansyah Winda dimulai pukul 20.00 WIB dan baru selesai pukul 23.30 WIB Minggu malam tadi. Pendaftaran balon Bupati-wakil Bupati ini juga menjadi satu-satunya pendaftaran calon yang mendapat perhatian awak pers.

Puluhan wartawan rela menunggu berjam-jam untuk menunggu hasil keputusan KPU Asahan tentang pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Asahan tersebut.

Pasangan ini tercatat menjadi calon bupati dan Wakil Bupati ketiga yang mendaftar ke KPU Asahan setelah sebelumnya pasangan balon Brigjen (purn) Nurajizah - Hendri Siregar, yang diusung koalisi Gerindra, PKS dan PKB, dan Surya-Taufik yang diusung koalisi Partai Golkar, Demokrat, PAN, Perindo dan PKPI.

300