Yogyakarta, Gatra.com –Covid-19 telah menjangkiti 27.823 orang di Daerah Istimewa Yogyakarta hingga akhir Februari ini. Ditengah PPKM, jumlah tes menurun, positivity rate masih tinggi.
“Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY sebanyak 170 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 27.823 kasus,” kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Minggu (28/2).
Sesuai data harian Pemda DIY, Gatra.com menghitung selama Februari ini ditemukan 5.998 kasus atau setara 214 kasus per hari. Adapun pada Januari kasus mencapai 9.670 atau rata-rata 312 kasus per hari. Angka-angka pada Januari ini menunjukkan jumlah tertinggi selama pandemi di DIY.
Pada Februari, jumlah kasus memang menurun, tapi hal ini karena jumlah tes PCR juga lebih irit. Hingga kini, dari 3,8 juta warga DIY, sebanyak 189.225 orang telah dites. Sesuai data harian Pemda DIY, dari hitungan Gatra.com, 24.360 orang dites selama Februari atau 870 orang per hari.
Padahal pada Januari ada 34.289 orang dites atau 1.106 orang dites per hari. Jumlah warga yang dites di Februari lebih sedikit seribuan orang dibanding Januari. Padahal DIY menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sejak 11 Januari lalu hingga kini.
Jumlah tes tersebut memang di atas target Pemda DIY sesuai hitungan WHO yakni mengetes 555 orang per hari. Namun standar ini ideal jika positivity rate sesuai standar WHO yakni 5 persen. Adapun positivity rate DIY pada Februari hingga 24,6 persen—nyaris lima kali lipat standar WHO.
Jika dirunut lagi, pada medio Maret hingga 30 Juni, atau sepanjang 3,5 bulan di awal pandemi, Pemda DIY mencatat 313 kasus. Pada Juli ditemukan 361 kasus atau lebih dari 11 orang positif per hari. Pada Agustus ditemukan 751 kasus atau sekitar 24 orang kena Covid-19 per hari.
Sepanjang Oktober, Gatra.com mencatat dari data Pemda DIY, bahwa kasus bertambah 1.192 orang atau setara dengan 38,5 orang positif per hari. Selama September, ada 1.218 orang atau rata-rata 40,6 orang terpapar per hari.
Selama November, kasus Covid-19 DIY bertambah 2.128 orang atau setara 71 orang terpapar setiap hari. Selama Desember 2020 terdapat 6.192 kasus, rata-rata 199,7 orang positif per hari.
Dari total kasus, Berty juga melaporkan kasus sembuh menjadi 21.775 dan kasus aktif 5.374. Sesuai data harian Pemda DIY, selama Februari 170 pasien Covid-19 yang meninggal. Pada Januari, ada 248 orang meninggal sebulan.
Sesuai catatan Gatra.com, delapan kematian terjadi pada medio Maret hingga 16 Mei di awal pandemi. Medio Mei hingga sepanjang Juni dilaporkan tak ada penderita Covid-19 yang meninggal di DIY.
Pada Juli, kematian terjadi pada 12 orang dan Agustus bertambah 19 orang. Selama September, 28 orang meninggal dan sepanjang Oktober 26 orang. Kasus kematian pada bulan November 52 orang dan 115 orang pada Desember. “Total kasus meninggal menjadi 678 kasus,” ujar Berty.