Jakarta, Gatra.com- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo mengimbau mulai 1 Juli, seluruh instansi pemerintah untuk melakukan apel setiap Senin pagi. Selain itu, para PNS juga diminta untuk memperdengarkan lagu Indonesia Raya setiap Selasa dan Kamis pada jam 10.00 WIB. Serta membacakan naskah Pancasila setiap Rabu dan Jumat di jam 10.00 WIB.
Imbauan tersebut ditujukan untuk Menteri Kabinet Indonesia Maju, Sekretariat Kabinet, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, Kepala Lembaga, Gubernur, Wali Kota dan Bupati. Menanggapi hal tersebut, Pengamat komunikasi politik Emrus Sihombing menyambut kebijakan itu secara positif. Sebab, jelasnya, Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang menjadi landasan nilai-nilai kebangsaan yang harus dimiliki dalam konteks berbangsa dan bernegara.
"Dalam konteks berbangsa dan bernegara, landasan kita Pancasila, termasuk dalam hal ini Pegawai Negeri, maupun bahkan masyarakat jadi oleh karena itu membaca, memahami dan mengkristalkan nilai Pancasila dalam diri kita sangat penting dalam berbangsa dan bernegara," jelas Emrus saat dihubungi Gatra.com (18/06).
Saat disinggung terkait banyak pihak yang menilai kebijakan tersebut mirip dengan apa yang pernah diterapkan di zaman Orde Baru, Emrus memandang bahwa wajar saja bila Pemerintah yang sekarang mengadopsi hal positif yang ada pada pemerintahan sebelumnya. "Dalam sejarah perjalanan bangsa ini, siapa pun presidennya kalau ada yang positif yang baik, kita harus adopsi, yang kurang baik kita evaluasi dan . Tidak ada satu rezim pemerintahan yang semuanya buruk. Pasti ada sisi positif dan negatif."