Home Ekonomi Jalur Rakai Panangkaran Dibangun, Wisata ke Dieng Bakal Makin Mudah

Jalur Rakai Panangkaran Dibangun, Wisata ke Dieng Bakal Makin Mudah

Banyumas, Gatra.com– Warga Wonosobo dan daerah sekitarnya akan semakin mudah saat menuju destinasi wisata Dataran Tinggi Dieng via Wonosobo. Kini, Jalan Rakai Panangkaran menuju Dieng yang melewati Desa Menjer dan Desa Mlandi Garung Wonosobo, tengah dibangun dan dilebarkan. Pelebaran jalan dimulai dari titik nol di Dusun Mergosari, Desa Menjer, serta perbaikan jalan hingga Dusun Sirangkel Desa Mlandi. Sebelumnya, jalan di Mergosari masih sempit dan kurang layak untuk dilalui mobil dengan volume padat.

Demi memastikan perkembangan pembangunan jalan tersebut, Bupati Afif Nurhidayat dan Wakil Bupati Wonosobo M Albar, didampingi Kepala DPUPR Nurudin Ardiyanto menyempatkan diri meninjau lokasi proyek pelebaran jalan yang vital untuk sektor ekonomi dan pariwisata tersebut.

Dalam peninjauannya itu, Bupati mengapresiasi warga yang merelakan tanah dan rumahnya terkena dampak pembangunan dan pelebaran jalan. Warga setempat dinilai punya kesadaran tinggi terhadap kepentingan umum. ”Kalau situasi sudah memungkinkan, karena pandemi global Covid-19 telah berakhir dan pembangunan jalan selesai, bisa digelar acara tasyakuran bersama. Saya dan Pak Wakil Bupati M Albar siap hadir,” ucapnya, dalam keterangannya, Jumat malam (20/8).

Kepala DPUPR Wonosobo, Nurudin Ardiyanto mengungkapkan, jalan Rakai Panangkaran merupakan jalur alternatif menuju lokasi wisata dataran tinggi Dieng, yang melewati Desa Menjer dan Desa Mlandi Garung.

Jalan itu diproyeksikan masuk dari pertigaan Dusun Mergosari, Desa Menjer, sampai Desa Mlandi. Selanjutnya jalan melewati wilayah Sirangkel, Curug Sikarim hingga tembus ke Desa Sembungan Kejajar, di mana terdapat lokasi wisata Bukit Sikunir. ”Sebagian jalan di wilayah Desa Mlandi hingga Curug Sikarim di Sirangkel, sudah dilebarkan dan dalam kondisi baik. Tapi khusus di Dusun Mergosari, Desa Menjer, jalan memang masih sempit dan belum dibangun,” kata Nurudin.

Jalan yang dibangun dan dilebarkan di Dusun Mergosari, Desa Menjer itu sebutnya, sepanjang kurang lebih 1,1 kilometer, dengan lebar delapan meter lebih. Jika jalan sudah bagus, banyak wisatawan yang akan ke Dieng memilih lewat jalur alternatif ini. ”Sedangkan jalan yang masuk Desa Mlandi sampai Sirangkel dan tembus sampai Desa Sembungan, tinggal perbaikan dan penyempurnaan. Karena kondisi jalan saat ini sudah cukup lebar, bagus dan layak dilewati kendaraan wisatawan,” tandasnya.

Sementara, Kepala Desa Menjer Garung, Slamet Raharjo melaporkan, ada 40 warga Mergosari yang halaman rumahnya terdampak pelebaran jalan. Sedang empat rumah lainnya sebagian bagunan depan dikepras, karena posisinya dekat bibir jalan. ”Alhamdulillah, semua warga yang halaman dan rumahnya terkena dampak pelebaran jalan, ikhlas tanpa meminta ganti rugi. Mereka hanya minta pagar halaman rumah dibangun kembali, agar terlihat lebih rapi,” ucap Slamet.

1933

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR