Sukoharjo, Gatra.com - Sebagai upaya memulihkan ekonomi di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo bekerjasama dengan Bank Jateng, menggencarkan program vaksinasi. Kali ini yang menjadi target pemberian vaksin adalah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). 

Target pada adalah 800 dosis vaksin sinovac yang disuntikkan pada tahap pertama. Launching vaksinasi untuk pelaku UMKM sendiri berlangsung di RSUD Ir Soekarno Sukoharjo, Jawa Tengah.

"Target sekitar 800, nanti kita lihat kita evaluasi perkembangannya sesuai dengan dropping vaksin yang ada di Dinkes," ucap Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa usai menghadiri launching vaksinasi bagi pelaku UMKM Rabu (15/9). 

Agus menuturkan, kunci bagi daerah untuk mensukseskan program vaksinasi adalah ketersediaan vaksin itu sendiri. Dimana saat ini ketersediaan vaksin sudah dikontrol melalui aplikasi SMILE (Sistem Monitoring Imunisasi dan Logistik Elektronik). "Jadi kalau stok vaksin habis di aplikasi muncul langsung akan didrop vaksin, jadi otomatis," tuturnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian dan UMKM (Disperindag dan UMKM) Sukoharjo, Iwan Setiyono mengatakan, saat ini jumlah UMKM binaan Bank Jateng berjumlah sekitar 250. Sedangkan jumlah UMKM secara keseluruhan sebanyak 300 ribu, baik UMKM skala kecil maupun besar. 

Dari jumlah UMKM yang mencapai angka 300 ribu, maka vaksinasi akan terus digenjot. Mengingat pelaku UMKM sendiri merupakan bagian dari masyarakat. 

"Kita selalu membuka kesempatan kepada para pelaku UMKM yang didalamnya juga ada koperasi ketika mereka belum kita selalu menginventarisasi, kita data sewaktu-waktu ada program kita luncurkan data tersebut," katanya.

Tercatat, per tanggal 14 September 2021, capaian vaksinasi dosis pertama di Sukoharjo berada di angka 32,98 persen. Sedangkan untuk dosis kedua 18,56 persen.