Semarang, Gatra.com- Dieng Culture Festival ke-16 tahun 2021 digelar secara virtual dan hybrid di tengah pandemi Covid-19. Pembukaan Dieng Culture Festival ke-16 dilakukan Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo secara virtual di di kantor Gubernur di Jalan Pahlawan Kota Semarang, Senin (1/11). “Saya ingin sekali datang langsung ke Dieng. Mudah-mudahan ada waktu yang saya saya bisa melihat langsung ke Dieng,” katanya.
Menurut Ganjar, sudah banyak orang yang rindu dengan kegiatan tahunan Dieng Culture Festival serta ingin datang langsung menikmati dingingnya udara Dieng. Namun, karena situasi masih pandemi Covid-19, maka digelar secara virtual dan hybrid dengan jumlah pengunjung terbatas serta menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 ketat. “Cara yang dilakukan saat ini sudah cukup bagus, hybrid bisa dilaksanakan dengan peserta terbatas sehingga tetap memerhatikan prokes dan kenyamanan saat acara,” ujarnya.
Ganjar berharap dengan penyesuaian ini, pariwisata di kawasan Dieng bisa mulai ditata dengan baik. Selain itu, ekonomi masyarakat sekitar Dieng juga menggelinding. “Mudah-mudahan Dieng Culture Festival lancar, sehingga ekonomi bisa menggelinding. Buat semua jalankan pelaksanaannya dengan prokes, awas ya sampahnya jangan dibuang sembarangan,” ujarnya.
Sementara, Ketua Dieng Culture Festival, Alif Fauzi menyatakan, kegiatan digelar Senin-Rabu (1-3/11) secara virtual dan hybrid di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara mengundang 50 orang dengan penerapan prokes ketat. “Tema Dieng Culture Festival adalah The Dream Beauty of Culture berharap mampu kembali membangkitkan semangat para pelaku seni, budaya, dan wisata di kawasan Dieng yang terdampak pandemi Covid-19,” ujarnya.
Arif menambahkan acara yang tetap berlangsung seperti biasa adalah potong rambut gimbal serta band lokal sekitar Dieng dengan penonton masyarakat setempat.