Jakarta, Gatra.com - Polda Metro Jaya mengungkap motif Siti Elina coba menerobos pengamanan Istana Kepresidenan sambil membawa senjata api adalah untuk bertemu Presiden Joko Widodo.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan Siti ingin memperjuangkan ideologi Islam. Ia ingin bicara ke Jokowi soal kesalahan Indonesia memilih Pancasila sebagai ideologi.
"Dia datang ke istana sebenarnya hasil riksa tujuan ingin bertemu Presiden Jokowi untuk menyampaikan Indonesia salah karena dasarnya bukan Islam, tetapi ideologi Pancasila," kata Hengki pada jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (26/10).
Kabag Bantuan Operasi Densus 88 Antiteror Polri Kombes Pol Aswin Siregar mengatakan Siti juga bercerita mendapat mimpi sebelum beraksi di istana.
Aswin menyebut Siti bercerita tentang mimpi masuk surga. Mimpi itu dimaknai Siti dengan melaksanakan aksi di istana.
"Yang bersangkutan itu seperti mendapat mimpi-mimpi atau wangsit. Jadi, yang bersangkutan mimpi masuk surga masuk negara sehingga sampai kepada kesimpulan dia harus menegakkan ajaran yang benar," ujarnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menetapkan Siti Elina sebagai tersangka penguasaan senjata api secara ilegal.
Siti ditangkap setelah berupaya menerobos Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa (25/10). Paspampres meringkusnya karena menodong senjata api dan ngotot ingin masuk istana.