Home Milenial Instellar dan IKEA Social Entrepreneurship Undang wirausaha sosial Indonesia I-SEA

Instellar dan IKEA Social Entrepreneurship Undang wirausaha sosial Indonesia I-SEA

Tangerang, Gatra.com– Instellar dan IKEA Social Entrepreneurship kembali mengundang sepuluh wirausaha sosial untuk bergabung dalam program akselerator gelombang kedua, I-SEA (Instellar – IKEA Social Entrepreneurship Accelerator). 

"IKEA Indonesia sangat mendukung inisiatif ini karena dapat mendorong para wirausaha sosial menuju perekonomian yang berkelanjutan, inklusif, dan adil untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dari kelompok marjinal dan rentan di seluruh Indonesia,” kata PR & Communication Manager IKEA Indonesia, Ririn Basuki dikutip dari keterangan tertulisnya, Jumat (15/9).

Selama dua tahun terakhir, I-SEA telah mendukung sepuluh wirausaha sosial di seluruh wilayah yang bergerak di bidang sirkularitas, pertanian berkelanjutan, dan material yang dapat digunakan kembali. Seperti DuitinGreenieKoinpackKulaku IndonesiaLiberty SocietyPlépahQyosRumah MocafSustainationdan Westbike Messenger. 

Baca juga: Rayakan 80 Tahun IKEA dan Perjalanan IKEA di Indonesia

Melalui program ini, peserta memperoleh manfaat dukungan finansial dan komersial untuk memperluas jangkauan serta dampaknya di pasar domestik maupun global, mengakses jaringan dan dukungan dari penasihat industri dari jaringan IKEA dan Instellar.

Adapun IKEA berkomitmen untuk menjadi perusahaan sirkular dan positif terhadap iklim pada tahun 2030. Tujuannya adalah untuk hanya menggunakan bahan terbarukan atau daur ulang dalam produk IKEA dan berhenti memproduksi limbah yang berbahaya bagi lingkungan.

“Kita harus rendah hati dan belajar bersama dengan wirausahawan sosial jika kita ingin menjadi mitra jangka panjang. Program I-SEA membuka pintu terhadap cara-cara baru dalam melakukan sesuatu untuk IKEA,” tegas Sustainability Manager di IKEA Supply, Christina Niemelä-Ström.

Lewat Progfam I-SEA, wirausaha sosial Indonesia yang berupaya meningkatkan kehidupan masyarakat yang kurang terlayani di bidang pertanian dan perikanan berkelanjutan serta ekonomi sirkular berpeluang untuk bergabung dalam I-SEA gelombang kedua ini.

Baca juga: IKEA Hadirkan Desain Abadi Koleksi Nytillverkad

Selama mengikuti program 16 bulan, para wirausaha sosial yang tergabung akan mendapatkan serangkaian manfaat. Seperti pendampingan, bimbingan, dan dukungan ekosistem yang disesuaikan untuk mengembangkan skala dan dampak bisnis.

Juga akses terhadap pendanaan untuk merangsang pertumbuhan. Pengetahuan dan jaringan yang sangat berharga dengan berpartisipasi dalam lokakarya dan acara bersama wirausahawan global lainnya dan portofolio IKEA Social Entrepreneurship.

Lalu dukungan untuk mengembangkan strategi yang kuat dan keterampilan bisnis yang efisien untuk mencapai skala yang signifikan.

Salah satu dari sepuluh wirausaha sosial terpilih dalam angkatan pertama program I-SEA adalan Sustainati. CEO dan Founder Sustainati, Dwi Sasetyaningtyas menyebut, I-SEA memberikan banyak pelajaran tentang bagaimana mengembangkan bisnis, sekaligus meningkatkan dampak positif terhadap sosial dan lingkungan.

"Selain itu, program ini juga memberikan ruang bagi seluruh wirausaha sosial di semua tingkatan untuk menerima bimbingan berdasarkan kebutuhan saat ini melalui program pendampingan dan dukungan yang disesuaikan,” jelas Dwi.

Baca juga: IKEA Ajak Masyarakat Indonesia Nikmati Perayaan Midsummer

Sedangkan bagi Duitin, program ini merupakan katalis bagi kemitraan bisnis. “I-SEA telah membuka pintu bagi kami untuk mengakses pengetahuan, jaringan, dan kolaborasi yang berharga. Duitin telah berhasil mendapatkan banyak kesepakatan kemitraan melalui I-SEA,” komentar COO Duitin, Adijoyo Prakoso.

Kemitraan IKEA Social Entrepreneurship dengan Instellar ini diharapkan dapat memberi angin segar kepada para wirausaha sosial di Indonesia yang ingin menumbuhkan bisnisnya melalui I-SEA gelombang kedua.

123