Home Milenial Sumur Baru Beroperasi, Proyeksi Produksi Minyak Mentah di Kaltim Meningkat

Sumur Baru Beroperasi, Proyeksi Produksi Minyak Mentah di Kaltim Meningkat

Balikpapan, Gatra.com - Produksi minyak mentah di Kalimantan Timur (Kaltim) diproyeksikan meningkat pada tahun 2019. Peningkatan ini seiring dengan beroperasinya sumur minyak baru di Lapangan Sangatta, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), sejak 27 Mei lalu.

Sumur baru tersebut diberi nama ST-194. Produksinya mencapai 925 BOPD (Barrel Oil Per Day). Sementara produksi gas buminya sebesar 0,279 MMSCFD (Million Standard Cubic Feet per Day).

"Produksi minyak dari sumur ST-194 ini berkisar di angka 925 BOPD. Separuh lebih dari angka produksi Lapangan Sangatta saat ini, yaitu 1.736 BOPD," kata Asset 5 Exploitation Senior Manager Krisna.

Lapangan Sangatta masuk wilayah kerja Pertamina EP (PEP) Asset 5 yang berkantor di Balikpapan. Adanya peningkatan produksi dari Lapangan Sangatta melalui sumur baru ST-194, ini diyakini akan meningkatkan jumlah produksi di produksi minyak mentah di Kaltim, wilayah kerja PEP Asset 5.

Berdasarkan data April 2019, produksi minyak mentah (YTD/year to date) PEP Asset 5 berkisar 17.770 BOPD. Produksi gas buminya berada di angka 11,74 MMSCFD.

Sementara data produksi minyak mentah di Lapangan Sangatta berada di angka 1.736 BOPD. Produksi gas buminya berkisar 1,08 MMSFCD. Dalam hal ini, produksi minyak Lapangan Sangatta tersebut penyumbang 9,8 persen produksi PEP Asset 5. Sementara gas, penyumbang 9,2 persen.

Dengan adanya penambahan produksi dari sumur ST-194, maka kontribusi produksi Lapangan Sangatta terhadap PEP Asset 5 potensi meningkat menjadi 15 persen untuk minyak dan 11,6 persen untuk gas.

"Pengeboran sumur ST-194 merupakan salah satu kisah sukses pengeboran di Asset 5. Tantangannya cukup kompleks," kata General Manager PEP Asset 5 Irwan Zuhri, Kamis (20/6).

Untuk diketahui, pengerjaan pengeboran sumur ST-194 dimulai 26 April 2019. Sumur dibor hingga kedalaman 1.725 meter, menggunakan rig Pertamina Drilling Service Indonesia (PDSI) D700M/10,2. Produksi minyak bersumber dari lapisan di kedalaman 1.089-1.091 meter. 

713

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR