Labuan Bajo, Gatra.Com - Bupati Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur Edy Endi meminta semua pihak di Kabupaten Manggarai untuk bersama-sama berantas judi online.
Ini karena yang penggemar dan kecanduan judi online, ujung –ujungnya ada yang menghuni penjara.
“Mari kita sama-sama untuk berantas judi online, karena ini sudah menjadi perhatian khusus negara ,” kata Edy Endi ( 31/7).
Edy yang juga politisi Partai Nasdem itu mengungkapkan, berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melaporkan total perputaran uang dari judi online sepanjang 2023 mencapai Rp 327 triliun.
“Kalau setiap tahun seperti ini maka tinggal menunggu waktu negara ini pasti akan runtuh. Kalau tidak tidak berperang melawan judi online, maka bukan tidak mungkin kita akan alami kiris seperti tahun 1998 ,” sebut Edy.
Untuk itu Ia juga mengimbau kepada kepala desa, staf desa, ASN, PPPK maupun tenaga kontrak daerah (TKD), untuk berhenti main judi online.
“Negara sedang melacak siapa saja rakyat yang ada di Kabupaten ini yang sering berjudi online. Saya tidak bisa bayangkan, begitu ini diungkap, para pegawai, Kepala Desa dan Camat yang paling banyak. Maka bukan tidak mungkin Lembaga Pemsyarakatan ( Lapas ) yang ada di kota Ruteng akan dihuni oleh staf yang ada di Kabupaten Ini ,” katanya.
Bupati Edi Endi juga memberikan kesaksian bahwa tinggal di penjara itu sangat susah. Sebab dirinya pernah dipenjara karena kasus judi beberpa tahun silam.
“Saya tidak rela kalau ada diantara kita ini masuk bui karena judi online. Cukup saya saja yang masuk penjara karena judi. Kalau kita masuk penjara karena judi, tidak hanya beban kepada kita pribadi, tapi juga kepada isteri dan anak serta keluarga besar” ungkapnya.
“ Gara -gara judi dan judi online, belum lama ini Polda NTT telah menahan seorang Kepala Bank. Ini karena yang bersangkutan telah menggelapkan dana Bank tersebut milyaran rupiah hanya untuk main judi onlie,” tambah Edy.
( Antonius Un Taolin )
Keterangan Foto : Bupati Manggarai Barat, Edy Endi ( Gatra/Antonius Un Taolin ).