Home Olahraga Kurir Sepeda Seluruh Dunia Ramaikan CMWC 2019 Jakarta

Kurir Sepeda Seluruh Dunia Ramaikan CMWC 2019 Jakarta

Jakarta, Gatra.com - Indonesia menjadi tuan rumah pertama di Asia untuk event dunia "Cycle Messenger World Championships (CMWC)" yang ke-27 pada tahun 2019 digelar di Jiexpo Kemayoran, dari 21-26 Agustus 2019. CMWC merupakan acara kejuaraan balap kurir sepeda yang menghadirkan kurir sepeda dari mancanegara.

Salah satu panitia penyelenggara CMWC, Hendi Rahmat mengatakan, konsep kegiatan yang dilaksanakan tidak sepenuhnya kompetisi. Kegiatan ini bertujuan sebagai ajang berkumpul kurir sepeda mancanegara. 

"Event ini ajang dari seluruh bike messenger di seluruh dunia itu berkumpul, karena memang event tahunannya itu untuk berkumpul bersama. Gathering lah istilahnya. Jadi bisa dibilang CMWC itu tidak hanya lomba fully sport, tetapi secara festival. [Bisa menjadi] ajang berkumpul," jelas Hendi kepada Gatra.com di kawasan Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu malam, (24/8).

CMWC 2019
Race backward diajang CMWC 2019 di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (24/8). (GATRA/Novrizaldi/ft)

Kurir sepeda dari banyak negara berkumpul dalam CMWC 2019 ini. Hendi menuturkan, para peserta kurir sepeda ini berasal dari 32 negara, mulai dari Amerika, Amerika Selatan, Asia, hingga Eropa. Termasuk Indonesia yang sebagian besar berasal dari komunitas di setiap daerah. 

"Iya Ada 32 negara yang hadir. Semua dari Eropa, banyak sih dari Eropa dan Amerika, Asia juga," katanya.

Hendi berujar, untuk balapan ada 240 peserta yang ikut berpartisipasi. Pada tahap kualifikasi akan dijaring menjadi 60 pembalap. Balapan yang dilakukan tidak seperti balapan pada umumnya, di mana balapan ditujukan untuk melihat kelincahan dan kecepatan kurir dalam mengantarkan barang kiriman.

"Jadi jenis lombanya itu balapan seperti kurir ya. Di mana tadi kita bikin close circuit itu mereka mendapat job desk, job order ya mereka mengantarkan. Di dalam close circuit itu kita bikin 14 check point dan mereka misalnya pick up di check up point A, drop di check point B. Itu. Jadi selang-seling begitu," jelas Hendi.

Selain balapan dengan konsep pengantaran barang, ada pula race sprint atau balap kecepatan dan backward race sprint atau balap sepeda mundur. Antusiasme peserta terus meriah hingga malam hari diisi dengan pesta dan hiburan yang memeriahkan suasana berkumpul. Untuk agenda esok hari rencananya akan masuk ke fase final yakni race regular dan race cargo.

450