Home Kesehatan Hati-hati, Lelaki Buncit Termasuk Obesitas

Hati-hati, Lelaki Buncit Termasuk Obesitas

Padang, Gatra.com - Obesitas atau kegemukan sudah menjadi penyakit yang menakutkan saat ini. Pasalnya, kelebihan berat badan ini mengandung beragam gejala penyakit pada tubuh manusia, yang berefek fatal pada kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Sumatra Barat (Sumbar) menyebutkan, kategori obesitas bisa dilihat dari Indeks Massa Tubuh (IMT) seseorang. Salah satu cara mengetahuinya, bagi perempuan ukuran pinggang maksimal 80 centimeter, sedangkan untuk laki-laki maksimal 90 centimeter.

 

Menurutnya, bila lingkaran perut lebih dari ukuran itu, sudah masuk dalam kategori obesitas. Termasuk bagi laki-laki yang berperut buncit. Penyebab obesitas ini, kurangnya olahraga, pola makan tidak teratur, mengonsumsi makanan berkalori tinggi, bertambahnya usia, kurangnya tidur, hingga faktor genetik.

"Laki-laki perut buncit itu termasuk obesitas, karena ukuran sudah lebih dari 90 centimeter. Tentu kepada generasi muda laki-laki, harus menjaga tubuh dengan pola makan yang teratur, perbanyak makan sayur," kata Merry Yuliesday dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional, Rabu (6/11) di Padang.

Pernyataan itu dibenarkan dokter penyakit dalam RSUP M. Djamil Padang, dr. Eva Decroli bahwa laki-laki buncit termasuk dalam obesitas. Dengan alasan itu, ia mengimbau agar harus banyak bergerak, minimal konsisten berolahraga untuk membakar 700 kalori setiap harinya.

Berdasarkan penuturannya, obesitas suatu keadaan yang memudahkan seseorang diserang penyakit. Mulai dari hipertensi, diabetes, darah tinggi, kanker, dan beragam penyakit lainnya. Maka untuk mengetahuinya, masyarakat harus menimbang berat badan berkala.

"Jadi jangan kira, orang kurus tidak bisa obesitas. Bila laki-laki ada yang perut buncit, dan lingkar perutnya lebih dari 90 centimeter itu sudah obesitas. Makanya, jaga berat badan dengan memperbanyak mengonsumsi sayuran, dan olahraga rutin," jelas Guru Besar Penyakit Dalam Universitas Andalas itu.

130