Home Gaya Hidup Gerhana Matahari, BMKG Prakirakan Cuaca Cerah Berawan

Gerhana Matahari, BMKG Prakirakan Cuaca Cerah Berawan

Jakarta, Gatra.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca wilayah Siak di Riau dan Singkawang di Kalimantan Barat yang hangat berawan. Dua daerah ini terbaik untuk menggantikan cincin Matahari pada Kamis (26/12).

"Secara umum selama siang hari masih sangat berawan hingga berawan di wilayah Siak dan Singkawang. Potensi yang agak mendung di Kalimantan Utara tapi di Singkawang sendiri masih berkembang berawan. Siak dan Tanjung Pinang sendiri potensinya masih berawan," ujar prakirawan BMGK, Tomi, dilansir Antara.

Menurut pantauan cuaca di situs BMKG, Banda Aceh, di Aceh akan semakin cerah berawan di Medan Medan, Sumatera Utara dan Pekanbaru di Riau akan semakin hujan di beberapa daerahnya.

Sementara itu, BMKG memperkirakan langit di Batam di Kepulauan Riau akan ditutup awan pada siang hari. Di Pontianak, Kalimantan Barat diperkirakan langit akan cerah berawan sementara matahari akan ditutup awan di Tarakan di Kalimantan Utara, dan hujan akan mengguyur beberapa wilayah Balikpapan di Kalimantan Timur.

Di Jakarta, yang dapat melihat gerhana Matahari parsial, pada siang hari nanti akan sedikit merepotkan fenomena gerhana Matahari karena BMKG memperkirakan membutuhkan siang akan berawan dan setelahnya terjadi hujan ringan.

"Untuk hari ini di wilayah DKI Jakarta, diprakirakan cuacanya masih berpotensi hujan di siang sampai sore, dengan siang hari masih cerah berawan hingga berawan," tegas Tomi.

Sementara itu, di daerah-daerah lain yang dapat melihat gerhana Matahari parsial atau sebagian seperti Padang di Sumatera Barat, Manado di Sulawesi Utara, dan Makassar di Sulawesi Selatan diperkirakan pada siang hari akan menghabiskan hujan lokal.

Surabaya di Jawa Timur, Kupang di Nusa Tenggara Timur, Ambon di Maluku dan Jayapura di Papua diperkirakan akan semakin menghabiskan biaya berawan.

Gerhana matahari cincin adalah fenomena kompilasi Bulan berada segaris dengan Bumi dan Matahari, serta Bulan tergantung pada titik terjauh dengan bumi. Inilah yang menyebabkan piringan bulan akan terlihat lebih kecil dari Matahari dan tidak akan piringan matahari sepenuhnya.

Di Siak, gerhana Matahari cincin akan dimulai pukul 12.15 WIB, pindah fase puncak pada pukul 12.17 WIB, dan berakhir pada pukul 12.19 WIB, menurut rilis Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).

229