Semarang,Gatra.com - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo menekankan adanya kontrol yang lebih ketat pada fasilitas kesehatan dalam menghadapi new normal atau tatanan kehidupan baru ditengah pandemi covid-19. "Dalam era menuju new normal penting sekali bagi kita untuk memperhatikan fasilitas dan logistik kesehatan seperti ketersediaan ruang rawat inap," ujarnya, Rabu (27/4).

Selain memperhatikan fasilitas kesehatan, Yulianto juga meminta dilakukannya case finding atau pencarian kasus dengan lingkup lebih untuk menekan persebaran virus corona. "Case finding juga harus diberikan kontrol lebih supaya kurva penyebaran corona di Jateng turun atau bahkan datar," imbuhnya.

Ia juga menilai dalam transisi kehidupan menuju era new normal diperlukan adanya dukungan dan partisipasi masyarakat seperti pada program yang digaungkan Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yakni  Jogo Tonggo. "Jogo Tonggo adalah sebuah konsep pemberdayaan masyarakat mulai dari komunitas yang paling kecil yaitu RT dan RW. Pemberdayaan masyarakat dari level terbawah bertujuan agar perilaku hidup sehat dapat diterapkan untuk memerangi pandemi ini, sekaligus penyakit lainnya," jelasnya.

Dalam kesempatan ini, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah menyerahkan bantuan berupa 26 ventilator kepada sejumlah rumah sakit di Jawa Tengah. "Hari ini kami serahkan bantuan alkes berupa 26 ventilator kepada 15 rumah sakit rujukan covid-19 di Jawa Tengah sesuai dengan kebutuhannya masing-masing," katanya.

Adapun ke lima belas rumah sakit tersebut ialah, RSUD dr Margono Soekarjo, RSUD dr Moewardi, RSUD TuguRejo, RSJD Surararta, RSJ Amino Gondohutomo, RSUD Setjonegoro Wonosobo, RSUD Muntilan Magelang, RSUD Kabupaten Tegal, RSUD RA Kartini Jepara, RSUD Temanggung, RST dr Soedjono Kota Magelang, RST Bhakti Wira Tamtama Kota Semarang, RS Bayangkara Kota Semarang, RSUP
Soeradji Klaten dan RSUD K.R.M.T Wongsonegoro.

"Semoga bantuan ini benar-benar memberikan manfaat dan mempercepat proses penyebaran dan menurunkan angka kematian," harapnya.