Jambi, Gatra.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi menerapkan sejumlah kebijakan terkait meningkatnya jumlah pasien positif Covid-19 dalam rapat koordinasi yang di gelar di ruang pola Kantor Wali Kota Jambi, Rabu (5/8).

Salah satu kebijakan yang diambil Pemkot Jambi adalah kembali meliburkan aktivitas belajar mengajar siswa dengan tatap muka. Baik tingkat SD maupun SMP.

"Kebijakan ini kami berlakukan selama dua minggu ke depan. Nanti setelahnya, akan dilakukan pertimbangan kembali," kata Wakil Wali Kota (Wawako) Jambi, Maulana kepada Gatra.com, Rabu (5/8).

Maulana mengatakan terkait dengan hal ini maka pembelajaran jarak jauh via daring kembali diberlakukan.

"Ini sehubungan dengan adanya peningkatan kasus covid-19 di kota Jambi, kita memberlakukan pembelajaran jarak jauh. Mulai 6 Agustus hingga dua minggu ke depan, belajar via daring lebih diprioritaskan," ujarnya.

Maulana menambahkan, nantinya akan ada info resmi dari tim gugus tugas Covid-19 terkait kapan berakhirnya belajar daring dari rumah.

"Masa pembelajaran berakhir setelah menunggu info resmi dari Tim Gugus Tugas Covid-19 kota Jambi," ucapnya.

Sebelumnya pasien positif bertambah 11 orang yang tersebar di Kelurahan Kenali Asam Bawah, Selasa kemrin (4/8) kemarin.