Home Kesehatan Corona Temanggung Melonjak Prokes Kembali Digiatkan

Corona Temanggung Melonjak Prokes Kembali Digiatkan

Temanggung, Gatra.com- Kembali meningkatkan kasus Covid-19 di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, membuat pemerintah daerah setempat kembali menggiatkan penerapan protokol kesehatan. Hal itu dilakukan di semua tempat tidak hanya di perkotaan saja namun hingga pelosok desa.

Kepala Desa Karangtejo, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah Atang mengatakan, Satgas Penanganan Covid-19 di wilayahnya saat ini kembali menggiatkan penyemprotan disinfektan di tempat umum. Apalagi setelah ada beberapa warganya diketahui terkonfirmasi positif corona.

"Penyemprotan dilakukan petugas dengan memakai alat pelindung diri menyasar ke delapan dusun di Desa Karangtejo, yakni Pongangan, Siwur, Wirodono, Wirosari, Delok, Krajan Timur, Krajan Barat, dan Gamelan. Lorong-lorong dusun termasuk tempat-tempat ibadah, balai pertemuan, pos kamling menjadi sasaran penyemprotan," katanya, Kamis (3/12).

Ia menuturkan kegiatan ini sebagai upaya ikhtiar untuk menekan laju penyebaran virus corona, menyusul sebagian warga terpapar Covid-19 dengan status orang tanpa gejala (OTG). Upaya tanggap, cepat disertai edukasi secara terus menerus di level desa mulai tingkat RT diharapkan mampu membendung penyebaran virus ini.

Atang mengatakan dengan adanya warga yang terkonfirmasi Covid-19, maka dilakukan pelacakan anggota keluarga terpapar kontak erat. Kemudian dilakukan tes usap di Puskesmas Kedu dan mereka saat ini menjalani isolasi mandiri.

Pemerintah desa melalui Satgas Covid-19, selalu menekankan kepada seluruh warga untuk mematuhi protokol kesehatan. Yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak aman serta menghindari kerumunan.

"Dengan mematuhi protokol kesehatan, insyaallah bisa memutus mata rantai penyebaran virus corona. Warga bisa hidup sehat dan nyaman," katanya.

Iqbal (14) salah satu warga mengaku menjalani swab tes setelah sebelumnya ibunya terkonfirmasi positif meski tanpa gejala. Menurutnya, saat ini swab tes tidak mejadi suatu hal tabu, akan tetapi justru demi untuk kebaikan diri dan orang di sekitarnya.

"Swab tes dan isolasi selain untuk melindungi diri juga untuk melindungi orang lain, supaya tidak tertual Covid-19. Ini sebagai antisipasi bila ternyata positif corona. Kami sekeluarga dengan kesadaran melakuka isolasi mandiri," terangnya.

505

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR