Temanggung, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah mengusulkan sebanyak 445.900 vaksin. Jumlah tersebut sesuai dengan target orang yang akan divaksinasi Covid-19.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Khabib Mualim mengatakan, untuk jumlah 445.900 vaksin itu pihaknya telah mengusulkan ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Adapun Provinsi Jawa Tengah diketahui telah menerima vaksin dari pemerintah pusat dan akan segera dibagikan untuk 35 kabupaten/kota di Jateng.

"Kita sudah mengusulkan sebanyak 445.900 vaksin. Tapi belum tahu nantinya akan Kabupaten Temanggung akan mendapat jatah berapa, yang jelas pemberiannya nantinya berlangsung secara bertahap," ujarnya Senin (4/1).

Adapun untuk pelayanan vaksinasi Covid-19 ini akan dilakukan di 32 lokasi, antara lain di rumah sakit, puskesmas, serta fasilitas kesehatan lain seperti klinik kesehatan milik Kodim dan Polres. Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung sudah menyiapkan sebanyak 1.400 tenaga kesehatan baik dokter, bidan, maupun perawat untuk melakukan vaksinasi.

"Pada intinya semua wajib divaksinasi untuk kelompok umur 18-59 tahun. Dengan ketentuan sehat tidak punya penyakit bawaan, belum pernah terinfeksi corona. Tapi tahap awal ini prioritas untuk tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik dan selanjutnya pada kelompok masyarakat lain," katanya.

Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq mengatakan, akan memaksimalkan sumber daya manusia yang ada agar bisa melaksanakan vaksinasi dengan cepat dan tepat kepada masyarakat luas. Bahkan dirinya pun mengaku siap menjadi orang Temanggung pertama yang disuntik vaksin. Hal ini untuk memberi pengertian dan pembuktian kepada warganya agar tidak usah takut divaksin Covid-19.

"Prinsipnya kita semua harus siap kapanpun untuk divaksin. Akan tetapi yang paling penting adalah bagaimana kita semua disiplin menjalankan protokol kesehatan. Kita tidak akan henti-hentinya untuk terus mengingatkan masyarakat agar taat protokol kesehatan," katanya.