Home Kesehatan Jusuf Kalla: Vaksin Covid Mandiri Percepat Target Nasional

Jusuf Kalla: Vaksin Covid Mandiri Percepat Target Nasional

Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla menyebut bahwa dibutuhkan setidaknya 1 juta vaksin per hari untuk penyuntikan vaksin COVID-19. Itu dapat dilakukan manakala dilakukan juga secara mandiri, sehingga mempercepat Pemerintah dalam mencapai target vaksinasi secara nasional dalam setahun.

“Jika ingin vaksinasi diselesaikan dalam waktu setahun, dibutuhkan vaksin setidaknya 1 juta per hari. Itu tidak mungkin dilaksanakan oleh Pemerintah saja," kata JK dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (29/1).

JK mengatakan, mustahil bagi Pemerintah untuk mengejar ketertinggalan vaksinasi terhadap sedikitnya 70 persen dari total penduduk, jika hanya mengandalkan program vaksin gratis.

Dia pun mendukung rencana pembolehan vaksin COVID-19 secara mandiri di Indonesia agar makin cepat jumlah warga menjalani vaksinasi.

"Kami mendukung upaya vaksinasi secara mandiri atau gotong royong karena ini akan mempercepat vaksinasi,” ujarnya.

JK memberi contoh yakni vaksin mandiri dapat dilakukan oleh perusahaan swasta terhadap para karyawannya, sehingga perusahaan tersebut dapat kembali bekerja dengan normal dan mendorong pemulihan ekonomi nasional.

"Katakanlah pabrik rokok karyawannya sampai 25.000, kalau vaksinnya ditanggung perusahaan, itu artinya gratis juga dan meringankan beban Pemerintah dan rakyat," katanya.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut Pemerintah menargetkan vaksinasi COVID-19 70 persen dari populasi Indonesia. Angka 70 persen dari total jiwa penduduk Indonesia berjumlah sekitar 181 juta orang

Indonesia dapat saja mengejar ketertinggalan kekebalan komunal dibandingkan negara lain di tengah pandemi COVID-19.
 
Jika dihitung kebutuhan dua dosis bagi setiap orang, maka dibutuhkan sedikitnya 362 juta dosis suntikan vaksin.

194

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR