Kebumen, Gatra.com - Perilaku menyimpang dalam pergaulan bebas sangat mengkhawatirkan, terutama bagi remaja. Usia remaja adalah usia dimana seseorang akan mengalami masa pubertas dan keingintahuan tentang segala hal. Termasuk ingin tahu mengenai kehidupan seksual.

Sehingga, jika tidak diajarkan dengan benar sejak dini, seks akan dipandang sebagai bentuk ekspresi hubungan percintaan. Sehingga kadang akan menghancurkan kehidupan masa remaja. Pada usia tersebut, yang seyogyanya masih harus  belajar untuk mengejar cita-cita, malah kandas karena banyak diantara mereka hamil di luar nikah, sehingga belajar di sekolah harus dihentikan. 

Faktornya beraneka ragam, mulai dari sering nonton film dewasa, salah pergaulan, hingga sifatnya yang suka penasaran. Kurangnya edukasi dan informasi terkait seks berakibat fatal. 

Bertolak dari keadaan itu, para remaja di Desa Tlogoprogoto, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, mendapat sosialisasi tentang Bahaya Seks Bebas Bagi Remaja, dari Kanit Binmas Polsek Mirit, Aiptu Sunarto, Sabtu (9/10).

"Materi pengetahuan mengenai seks sangat penting diberikan. Karena pelaku seks bebas hanya tergiur dengan nikmat sesaat, apalagi para remaja yang masih belum bisa berfikir dewasa, salah pergaulan, akan menderita berkepanjangan," jelas Kapolres Kebumen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kasi Humas, Iptu Tugiman.

Polres Kebumen, lanjut Iptu Tugiman mencontohkan,  pernah menangani kasus pembunuhan yang dilakukan ibu kandung kepada anaknya yang baru lahir. "Pelaku pembununah terhadap bayi itu usianya masih remaja (anak).  Bisa kita simpulkan, para remaja belum siap secara mental untuk menjadi ibu," kata Iptu Tugiman.

Dalam kesempatan sosialisasi itu, para remaja di Desa Tlogoprogoto juga diberi penjelasan mengenai bahaya seks bebas di kalangan remaja. Dari segi medis, hamil di usia muda dapat memicu kanker serviks karena organ reproduksi masih terlalu dini untuk mendapat rangsangan seksual. 

Seks bebas juga memicu penyakit Human Inmunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immune Defficiency Syndrome (AIDS).

"Masih banyak lagi dampak negatif dari seks bebas. Maka, kita harus sosialisasikan kepada para remaja agar tidak terjerumus dalam bahaya tersebut," katanya.