Jakarta, Gatra.com - Mantan Menteri Kesehatan (Menkes), Terawan Agus Putranto resmi ditetapkan sebagai guru besar tidak tetap ilmu pertahanan bidang kesehatan militer. Gelar tersebut diberikan fakultas manajemen pertahanan Univeraitas Pertahanan (Unhan).
Dalam pidato penetapan tersebut, Terawan menyebut bahwa pertahanan negara tak bisa dilepaskan dari lingkup kesehatan militer. Keilmuan kesehatan militer merupakan hal yang penting dimiliki para anggota militer.
"Kesehatan militer juga merupakan bagian dari strategi militer yang dipergunakan untuk menjaga serta memajukan negara Republik Indonesia," ujar Terawan dalam pidato pengukuhannya, Rabu (12/1).
Menurutnya, kemajuan ilmu medis diawali dengan kemajuan kesehatan militer. Sebagai bukti, teknologi kesehatan hingga pengetahuan medis saat ini sudah banyak berkembang setelah adanya perang.
Perkembangan medis juga diakui Terawan terjadi mulai dari membangun prinsip kebutuhan tenaga medis di area yang aman terdekat dari area perempuan, evakuasi yang cepat, peralatan memadai.
"Hingga sepanjang perkembangannya kesehatan di militer menjadi landasan ilmu kesehatan masyarakat sipil dan menjadi manfaat penduduk dunia termasuk Indonesia," ujarnya.
Sementara itu, Rektor Unhan, Laksamana Madya TNI Amarulla Octavian, menyebut Terawan pantas mendapatkan gelar kehormatan di Unhan karena pengabdiannya sebagai dokter di Rumah Sakit TNI.
“Dedikasi dan pengabdian diberikan sebagai tenaga medis di berbagai rumah sakit TNI banyak mendapat penghargaan. Beberapa kali tergabung dalam satuan tugas militer juga telah dilaksanakan dengan tuntas," tandasnya.