Jakarta, Gatra.com - Memasuki tahun politik, masyarakat dikejutkan dengan isu penundaan sampai perubahan sistem Pemilu 2024. Menurut survei Political Weather Station (PWS) terbaru, masyarakat menolak wacana ini.

Hal ini disampaikan langsung oleh Peneliti Senior PWS, Sharazani MA melalui konferensi pers daring pada Selasa, 14 Maret 2023. Ia menyebutkan kalau sebanyak 79,6% dari 1.200 responden kurang setuju dengan wacana penundaan pemilu. Hanya 14,9% yang setuju dan 5,5% tidak tahu.

"Hasil survei ini sekaligus menegaskan bahwa penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi berapa tahun pun akan selalu ditolak oleh mayoritas publik," tutur Sharazani.

Kemudian, PWS juga menunjukkan pendapat publik mengenai wacana perubahan sistem pemilu yang sempat diusung PDI Perjuangan. Partai yang mendominasi Senayan ini ingin Pemilu mengadopsi kembali sistem proporsional tertutup.

Wacana ini juga ditolak oleh 45,3% responden. Sementara, sebanyak 36,4% setuju dengan usulan PDIP, dan 18,3% tidak memilih.

"Ini semua menjelaskan bahwa wacana tentang sistem Pemilu proporsional terbuka dan tertutup merupakan isu yang kurang dipahami publik atau lebih merupakan konsumsi elit," ucap Sharazani.

Melihat kedua hasil survei ini, PWS mengambil kesimpulan bahwa masyarakat masih menginginkan Pemilu 2024 berjalan sesuai rencana. Persaingan politik pun sudah terlihat ketat dari nama-nama yang masuk ke bursa, baik capres maupun cawapres.