Jakarta, Gatra.com– Dari 16.709 Borrower aktif di platform Investree, sebanyak 92%-nya merupakan ibu-ibu pengusaha ultra mikro dari ekosistem Gayatri Microfinance. Chief Sales Officer Investree, Salman Baharuddin mengapresiasi hal tersebut.

“Investree ingin berterima kasih kepada ibu-ibu hebat pengusaha ultra mikro dari ekosistem Gayatri Microfinance, karena berkat semangat dan kegigihan mereka dalam mengutilisasi manfaat fintech lending seperti Investree, kami dapat berkontribusi meningkatkan inklusi dan literasi finansial di Indonesia secara lebih maksimal," kata Salman dalam keterangan tertulisnya, Jumat (14/9).

Sebagai informasi, Pengusaha Gayatri Microfinance adalah perempuan tanpa akses ke bank (unbankable). Mayoritas dari mereka memiliki usaha seperti toko kelontong, rumah makan sederhana, dan binatu/laundry rumahan dengan omzet rata-rata Rp5–10 juta per bulan.

Baca juga: Kampanye Pejuang Lokal Dukung Pemguatan Produk Lokal

Selain itu, di dalam ekosistem binaan Gayatri Microfinance, setiap pengusaha perempuan perorangan akan berkelompok dan menerapkan prinsip “tanggung renteng”.

"Investree menyadari potensi UMKM perempuan penggerak keuangan rumah tangga cukup besar dan ada signifikansinya terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, menjadikan kami optimistis memelihara kerja sama dengan Gayatri Microfinance," kata Salman.

Menurut hasil riset independen Tenggara Strategics berjudul “Beyond Lending: Membangun Ketahanan UMKM di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Investree 2020–2021)”, dukungan pembiayaan oleh Investree kepada ibu-ibu pengusaha ultra mikro dari ekosistem Gayatri Microfinance tak hanya terbukti memberikan keuntungan dari sisi finansial.

Tapi juga dari sisi mental dan sosial, kesempatan untuk menyalurkan manfaat bagi komunitas, pengetahuan bisnis, saling menguatkan saat masa-masa sulit, dan rekreasi. Dengan kata lain, ada manfaat modal sosial dan psikologis yang diperoleh ibu-ibu pengusaha ultra mikro sebagai dampak memperoleh pinjaman melalui Investree.  

Baca juga: Grab, Emtek dan Bukalapak Berikan Bantuan Modal dan Pendampingan untuk UMKM di Kota Kecil

Kolaborasi berkelanjutan antara Investree dan Gayatri Microfinance menjadi salah satu perwujudan kampanye strategis Investree terkait dengan pemberdayaan perempuan berjudul “Perempuan Bijak #PintarKelolaUang”.

Di mana kampanye ini bertujuan untuk mendorong perempuan meningkatkan kualitas hidupnya secara proaktif melalui peningkatan pengetahuan dan literasi finansial agar menjadi lebih baik serta memulai pembicaraan atau diskusi tentang literasi finansial pada perempuan dan perannya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Pengusaha Gayatri Microfinance akan  dilayani dengan produk Pinjaman Usaha Mikro. Harapannya, kemudahan akses keuangan melalui digitalisasi yang Investree hadirkan dapat menstimulasi lebih banyak UMKM perempuan dalam meningkatkan usahanya sekaligus mempertajam pengetahuan finansialnya agar #PintarKelolaUang.”

Baca juga: Dukung Pertumbuhan UMKM Indonesia, SiCepat Konsisten Adakan Program UMKM Sanubari

CEO Gayatri Microfinance, Rio F. Achmad menambahkan, pihaknya mensyukuri keberlanjutan kerja sama Gayatri Microfinance dengan Investree yang berlangsung sejak tiga tahun lalu. Sampai saat ini, Gayatri Microfinance memiliki nasabah aktif sebanyak +15 ribu orang di Investree dan sebesar Rp123 miliar tersalurkan kepada nasabah mereka melalui Investree.

"Ibu-ibu pengusaha ultra mikro sangat dimudahkan dalam memperoleh akses pembiayaan. Sebagai dampak, nasabah kami dapat mengembangkan usaha mereka secara pesat," jelas Rio.

Ia juga menyambut kunjungan Investree yang diantaranya memberikan program edukasi dan literasi keuangan yang selama ini telah diberikan lewat Kelas UMKM. Serta 1Investree Gives Back Day untuk menambah wawasan para pengusaha perempuan. Mudah-mudahan kolaborasi ini dapat terus berjalan dan saling memberikan dampak baik.