Karanganyar, Gatra.com - Ketua Umum Relawan Bocahe Mase, Imron Supomo, meninggal dunia akibat lakalantas di Jalan Tol Cipali Km 112, Jalur A jurusan Cikopo menuju Palimana, Sabtu (11/11) pukul 11.25 WIB. Almarhum semasa hidup menjabat Ketua DPC PPP Kabupaten Karanganyar, Jateng.
Rencananya, jenazah pria kelahiran Solo, 20 November 1982 ini, disemayamkan dulu di rumah duka di Perum Winong Baru 5, Jl. Turangga Nomor 27 RT 005/RW 027, Jaten, Karanganyar, sebelum dimakamkan di TPU Munggur Bejen pada Minggu (12/11).
Pengurus DPC PPP Karanganyar, Abbas, mengatakan, jenazah sedang dikirim ambulans ke rumah duka. Ia membenarkan sosok religius dan pemimpin organisasi andal itu berpulang ke rahmatullah.
"Betul mas, Bapak Imron Supomo meninggal dunia akibat mobil yang ditumpangi mengalami kecelakaan," ujar Abbas.
Informasi yang dihimpun, Imron mengalami kecelakaan lalu lintas sekitar pukul 11.25 WIB di Jalan Tol Cipali, kilometer 112, jalur A jurusan Cikopo menuju Palimanan. Tepatnya di wilayah Kampung Asari, Desa Cisaga, Kecamatan Cibogo, Subang, Jawa Barat.
Saat itu, Imron (40 tahun), naik mobil Honda Freed berpelat nomor B 1572 TMP yang dikemudikan Fauzan Faturrahman (20 tahun). Mobil yang mereka naiki melaju dari arah barat (Cikopo) menuju timur (Palimanan) di jalur kiri (jalur lambat). Namun tiba-tiba mobil itu menabrak belakang truk Wing Box Hino berpelat nomor B 9259 SYN yang dikemudikan Maman Suparman.
Akibat benturan keras itu Imron meninggal dunia dan dibawa ke RS Hamori Subang. Kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan diamankan di tempat penyimpanan barang bukti lakalantas Tol Cipali KM. 92/B.
Imron selama ini dikenal sebagai advokat atau pengacara di Solo. Selain menjabat Ketua DPC PPP Karanganyar, ia juga Ketua Umum Relawan Bocahe Mase. Organisasi sukarelawan itu mendukung Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menjadi cawapres 2024.