Home Hiburan Kemegahan Sound of Unity Sukses Satukan Pecinta Otomotif dan Musik

Kemegahan Sound of Unity Sukses Satukan Pecinta Otomotif dan Musik

Banten, Gatra.com - Festival musik terus menerus muncul dengan konsep yang luar biasa. Salah satunya festival musik “Sound of Unity” diinisiasi Hogers Indonesia yang sukses berlangsung pada 12 November lalu. “Sound of Unity” berhasil menyatukan kegembiraan pecinta otomotif dan musik dalam satu tempat.

Event yang digelar di Community Park PIK 2, Jakarta ini sukses menjawab kerinduan para festival goers, entertainment seekers, dan automotive enthusiast tentang musik. Lewat rangkaian acara yang meriah, “Sound of Unity” berhasil membawa antusiasme penonton yang hadir. Mulai dari drag race, music festival, sampai tenant kuliner yang ada di venue dipadati pengunjung.

Keberadaan drag race sendiri menjadi salah satu keunikan tersendiri untuk Sound of Unity. Bernama Hogers Indonesia Drag Race of National Event (HI-Drone), acara ini diadakan dengan trek sejauh 201 dan 402 meter. Sejumlah penyanyi dan musisi besar tampil dalam event ini mulai dari Coconuttreez, Iwa K, Ada Band, Maliq & D’essentials, Raisa, Dewa 19 ft. Ello dan Virzha, serta DJ Winky sebagai line-up. Gelaran Sound of Unity pun dibuka dengan penampilan Coconuttreez. Pada penampilannya, band beraliran Reggae ini membawakan kembali lagu-lagu hits miliknya seperti lagu “Santai”, “Kembali”, hingga “Welcome to My Paradise”.

Panggung Sound of Unity (Doc. Sound of Unity)

Di ujung penampilannya, Coconuttreez memberikan kabar baik untuk para penggemar musik Reggae di Indonesia. Pada akhir Desember nanti, mereka akan melepas album penuh. “Jadi, kita akan merilis album penuh di akhir Desember ini (2023). Ini akan jadi persembahan juga untuk teman-teman kita yang sudah pergi lebih dulu. Oh iya, salah satu lagu di album terbaru nanti kita akan featuring juga sama penyanyi asal Jamaika,” ujar Coconuttreez.

Seusai penampilan Coconuttreez, giliran legend hip-hop Indonesia Iwa K yang tampil. Tetap dengan membawakan hits seperti “Bebas” dan “Malam Ini Indah”, Iwa K mampu membuat suasana lebih meriah. Di akhir penampilannya, Iwa K membeberkan akan merilis album kolaborasi bersama Ipang Lazuardi.

Dilanjutkan dengan penampilan Ada Band, susunan line up yang disajikan Sound of Unity seakan melepaskan hasrat nostalgia untuk orang-orang yang tumbuh dengan musik tahun 90 hingga 2000-an awal.

Pentas Community Park PIK 2 disempurnakan lewat penampilan Maliq & D’Essentials. Para penonton ikut bernyanyi bersama sampai lagu terakhir “Pilihanku”.

Penyanyi Iwa K (Doc. Sound of Unity)

Setelah Maliq & D’Essentials, salah satu solois perempuan terbaik Indonesia, Raisa tampil mengobati kerinduan para penggemarnya. Tampil dengan dress hitam dengan ornamen bling-bling serta blazer yang senada, Raisa tampil sempurna untuk suasana Sound of Unity.

Usai membuka penampilannya dengan lagu “Pemeran Utama”, Raisa membujuk penonton untuk jangan galau terus. “Udah ya jangan galau terus. Nanti aja galaunya. Mending kita senang-senang aja dulu, happy-happy aja dulu di sini (Sound of Unity),” ujar Raisa.

Dewa 19 jadi penampil terakhir sebelum DJ Winky. Bersama Ello, Dewa 19 langsung menggebrak panggung dengan lagu "Pangeran Cinta" dan disusul dengan "Arjuna". Para Baladewa langsung memadati stage dan ikut bernyanyi bersama. Di panggung ini, Dewa 19 feat Ello membawakan salah satu lagu terbaik sepanjang masa, “Bohemian Rhapsody”.

Sehabis itu, giliran Virzha yang naik ke panggung dan membawakan “Perempuan Paling Cantik di Negeriku Indonesia". Ahmad Dhani juga ikut menyumbang suara sebagai vokal utama di lagu “Sedang Ingin Bercinta”. Total penampilan Dewa 19 ft Ello dan Virzha kurang lebih satu jam, dengan tembang-tembang terbaik seperti “Roman Picisan” hingga “Kangen” yang tidak luput untuk dibawakan.

80