Jakarta, Gatra.com- Komisi Pemilihan Umum (KPU) menegaskan tak akan ubah format debat terakhir atau khusus calon presiden (capres). Hal ini merespons fenomena yel-yel dari pendukung masing-masing capres dan cawapres yang dinilai cenderung mengganggu.
"Kami tidak akan ubah apapun," kata Komisioner KPU August Mellaz di Gedung Smesco Indonesia, Jakarta Selatan, Minggu,(28/1).
Mellaz mengatakan yel-yel atau selebrasi sejatinya dimungkinkan saat jeda iklan. Namun, ketika debat berlangsung biasanya moderator yang ambil alih.
"Sekali muncul ya bagian yang bisa dipahami dan kemudian peran moderator kan juga sangat penting," ujar Mellaz.
Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) menilai gelaran debat Pilpres 2024 edisi keempat, khusus cawapers, tidak kondusif akibat sorakan penonton. Ketua Bawaslu Rahmat Bagja mengatakan kondisi tersebut menyebabkan kandidat tidak dapat konsentrasi saat berdebat.
"Supporter-nya yang terlalu noise, bahkan cenderung mengganggu," ujar Bagja melalui keterangannya, Kamis, (25/1).