Home Gaya Hidup Lima Langkah Mengamankan File Digital yang Tak Ternilai

Lima Langkah Mengamankan File Digital yang Tak Ternilai

Jakarta, Gatra.com - File digital menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Selain memiliki nilai finansial yang berharga, file digital juga mengandung nilai sentimental yang tak ternilai. Mulai dari foto dan video keluarga hingga dokumen penting dan momen berharga. Seiring dengan kehidupan kita yang semakin digital, melindungi data menjadi semakin penting untuk mencegah risiko kehilangan data.

Sejalan dengan tema Hari Backup Data Sedunia tahun ini yang jatuh pada 31 Maret 2024, yaitu “Save Digital Memories”, Seagate® Technology, pemimpin dalam solusi infrastruktur penyimpanan data massal, menawarkan lima langkah untuk melindungi kenangan yang berharga dari kehilangan data dan memberikan ketenangan pikiran dengan pencadangan data yang aman:

1. Rutinlah mengatur jadwal pencadangan data Anda. Dalam proses pencadangan, frekuensi sangatlah krusial. Seiring waktu, Anda terus mengumpulkan informasi baru dan membuat kenangan dalam berbagai format file. Dengan membuat jadwal teratur untuk pencadangan, Anda dapat melindungi data penting Anda dari risiko penghapusan tidak sengaja, kerusakan, atau pencurian. Penting juga untuk menguji sistem pencadangan secara berkala. Seberapa sering Anda harus melakukannya? Sisihkan waktu setidaknya seminggu sekali untuk melakukan pencadangan penuh data dan menguji sistem pencadangan Anda, dengan pencadangan bertahap yang berlangsung setiap hari.

2. Gunakan aturan 3-2-1 untuk mendiversifikasi sistem pencadangan data. Hal ini akan melindungi data Anda dari kegagalan perangkat, bencana, serangan siber. Untuk melakukannya, ikuti strategi 3-2-1: simpan 3 versi data Anda (satu file yang asli dan dua salinan file lainnya) di 2 media yang berbeda (misalnya, penyimpanan lokal dan cloud) dengan 1 solusi tempat penyimpanan terpisah.

3. Prioritaskan keamanan data cadangan Anda. Pastikan bahwa sistem pencadangan Anda mencakup keamanan yang terpasang di seluruh siklus hidup perangkat keras pencadangan. Ini akan membantu melindungi file dari potensi penyerangan. Layanan pencadangan cloud (jangan disamakan dengan penyimpanan cloud) dapat menambahkan lapisan keamanan tambahan pada data Anda, karena layanan ini membuat file dan data lebih mudah dipulihkan.

4. Sesuaikan kebutuhan kapasitas dan biaya Anda. Berapa banyak biaya yang Anda keluarkan dan kapasitas yang Anda butuhkan tergantung pada data yang akan Anda cadangkan. Jika Anda memiliki banyak foto, video, dan file untuk dicadangkan, sulit jika hanya bergantung pada hard disk eksternal yang plug & play (beberapa di antaranya menerapkan penjadwalan untuk pencadangan). Penyimpanan cloud menawarkan opsi lain. Jika memilih perpaduan keduanya, pertimbangkan layanan migrasi terkelola untuk mempersingkat dan menggabungkan pencadangan sekaligus menghemat biaya.

5. Gunakan perangkat lunak untuk pencadangan. Sederhanakan proses dengan mengotomatiskan sebagian besar pekerjaan. Misalnya, perangkat lunak pencadangan pre-install Windows memungkinkan Anda menggunakan riwayat file untuk menyalin data ke drive kedua. Hal itu mudah dilakukan, tetapi juga memilki keterbatasan. Jenis perangkat lunak pencadangan lainnya, seperti sinkronisasi cloud, layanan pencadangan online, dan cloning full disk, semuanya akan diproses di belakang layar dan membantu menyederhanakan proses pencadangan data dengan biaya yang wajar.

“Hari Backup Data Sedunia menjadi pengingat yang tepat bagi individu dan kalangan bisnis untuk memprioritaskan pencadangan data. Seiring dengan meningkatnya ketergantungan kita terhadap teknologi, kehilangan data bisa jadi merepotkan, terutama jika melibatkan aset berharga seperti foto pribadi atau catatan bisnis yang sangat penting. Melakukan pencadangan data secara rutin di semua perangkat - baik ke cloud, drive NAS, atau hard disk portabel, serta memiliki beberapa cadangan data yang disimpan di berbagai tempat, akan memberikan lapisan perlindungan ekstra dan mendukung pemulihan data ketika peristiwa tidak terduga terjadi," ucap Joyce Lim, Seagate ASEAN Regional Sales Lead lewat siaran pers.

Kehilangan data dapat disebabkan oleh kesalahan sistem atau manusia, kondisi lingkungan yang buruk, dan kegagalan perangkat, serta pemulihan data dapat memakan biaya yang besar. Seagate menawarkan layanan pemulihan data, Rescue Data Recovery Services, pada sebagian besar produknya, yang memberikan ketenangan pikiran ketika peristiwa yang tidak terduga terjadi. Rescue Data Recovery Services tersedia dalam setiap pembelian drive Seagate asli yang berlogo MFI (Made for Indonesia).

Seagate menawarkan berbagai macam perangkat penyimpanan untuk memenuhi berbagai kebutuhan penyimpanan data, mulai dari hard disk eksternal berkapasitas tinggi hingga solid-state drive (SSD), yang memenuhi kebutuhan pribadi dan bisnis.

117