Jakarta, Gatra.com - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) resmi membuka kompetisi Santripreneur Sektor Agrobisnis 2024. Menggandeng Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Ittifaq Bandung, program ini ditujukan untuk menciptakan model pengusaha agrobisnis dari kalangan santri agar mampu berdaya secara ekonomi.
Pimpinan Baznas Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan mengatakan kompetisi ini terbuka bagi kalangan santri senior dan mantan santri kategori mustahik. Para peserta berkesempatan mendapat berbagai pelatihan di Ponpes Al Ittifaq.
“Pendampingan dalam menjalankan usaha agrobisnis, mengolah lahannya masing-masing atau sewa lahan untuk ditanami berbagai buah-buahan dan sayuran. Hasil dari pertanian agrobisnis itu nantinya dijual kepada Al Ittifaq sebagai bisnis unggulan.” ujar Saidah dalam Konferensi Pers peluncuran program Kompetisi Santripreneur Sektor Agrobisnis di kantor Baznas RI, Jakarta pada Rabu (8/5).
Selain pelatihan dan pendampingan, Saidah menyebut bahwa para peserta juga akan mendapatkan dukungan dana. “Sebagai modal kerja sebesar Rp3 juta dan Rp5 juta. Mereka kita harapkan menjadi petani mustahik yang mampu mandiri. Kelak bisa menjadi muzaki," terang Saidah.
Ketua BAZNAS RI, Noor Achmad menilai Ponpes Al-Ittifaq berhasil menerapkan pengajaran ilmu keislaman dengan entrepreneurship. Menurutnya, hal ini dapat dijadikan contoh bagi ponpes lainnya.
“Sudah ada contoh yang baik yang dimiliki oleh Al-Ittifaq. Dan mereka sudah mendapatkan keuntungan dari bisnis pertanian tersebut, bahkan sekarang sudah ekspor," jelas Kiai Noor.
"Kita harapkan kolaborasi ini menjadi role model atau contoh bagi pondok pesantren yang lain dalam mencetak santri-santri yang mandiri, memiliki semangat tinggi, mau bekerja keras menghasilkan berbagai jenis komoditas pangan, buah-buahan dan sayur-sayuran berkualitas," tambahnya.
Sementara itu, CEO Kopontren Al Ittifaq Setia Irawan Setia Irawan berharap pengembangan sektor agrobinis ini akan mampu menjadi inkubator bagi sektor pertanian agrobisnis untuk para santri.
"Pengembangan pertanian sektor agrobisnis di Al Ittifaq ini menjadi satu-satunya tempat untuk pondok pesantren. Sudah banyak mantan santri yang berhasil menjalankan usaha ini, sehingga berhasil ekspor ke negara- negara Timur Tengah, " tutur Setia Irawan.
Terima donasi
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menerima penyerahan donasi kemanusiaan untuk Palestina sebesar Rp154 juta dari brand fashion anak, Nice Kids Official. Penyaluran donasi berlangsung di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, Rabu (8/5).
Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan Zainul Bahar Noor, menyampaikan terima kasih kepada Nice Kids Official yang mempercayakan telah BAZNAS untuk menyalurkan bantuan kepada rakyat Gaza, Palestina.
“Kami menyampaikan terima kasih atas perhatian Nice kids yang mempercayakan kepada BAZNAS untuk menyerahkan bantuan dari Nice Kids untuk rakyat Palestina,” ujar Zainulbahar.
Zainulbahar mengatakan, bantuan semacam ini untuk situasi Gaza Palestina telah beberapa kali diterima, dan sampai hari ini telah terkumpul mencapai Rp251 Miliar. BAZNAS terus berupaya menyalurkan bantuan kepada masyarakat di sana.
“Kami terus berupaya membelanjakan dalam bentuk barang-barang yang diperlukan bagi pengungsi Palestina di Gaza. Pengiriman dalam jumlah puluhan ton dilakukan baik melalui kapal laut, pesawat terbang, dan pengiriman tunai itu harus dicarikan jalan yang tentu tidak mudah,” kata Zainulbahar.
Pada kesempatan yang sama, Ricky Halim selaku Founder Nice Kids Official menyampaikan rasa syukur atas antusiasme pada pelanggan Nice Kids Official. Ricky tidak menyangka bisa menggalang dana yang cukup besar.
“Ya mungkin jika dijumlahkan semuanya dibandingkan dengan yang lain memang sangat kecil, tetapi secara UMKM yang masih tergolong baru dan termasuk local brand juga sangat bersyukur karena bisa membantu warga Palestina dan terima kasih untuk antusiasme para masyarakat yang berpartisipasi," katanya.
Dia menjelaskan, penghimpunan dilakukan melalui program Sedekah Penjualan Produk selama bulan Ramadhan. Dalam program ini, 10 persen dari setiap penjualan produk Nice Kids Official akan disumbangkan ke BAZNAS untuk membantu kemanusiaan di Palestina.
"Tujuan dari program ini sangat jelas yaitu untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kepedulian terhadap Palestina di kalangan umat, dan mengajak seluruh pelanggan Nice Kids Official untuk berpartisipasi aktif dalam program kemanusiaan ini dengan bersedekah melalui pembelian produk selama bulan Ramadan," jelasnya.