Musi Rawas, Gatra.com – Sebuah mobil travel jenis Daihatsu Terios hitam dengan nopol BG 1850 XD mengalami kecelakaan terjun ke Sungai Kelingi Desa Lubuk Tua, Muara Kelingi, Musi Rawas (Mura), Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (23/5/2024) sekira pukul 06.30 WIB.
Informasi yang dihimpun, empat penumpang tewas akibat terjebak di dalam mobil sementara dua orang lagi selamat. Korban adalah warga Desa Lesung Batu, Kecamatan Muara Rupit, Muratara.
Adapun identitas 3 korban warga Muratara yakni Tati (34), Wulandari (30), dan sopir travel atas nama Atmam Sri Regali (25). Sementara itu 1 orang lagi warga Kota Prabumulih bernama Elsa.
Sedangkan dua korban kecelakaan yang selamat bernama Taufik Hidayat dan Anisa Angelina (19) langsung dibawa ke Puskesmas Muara Kelingi, Kabupaten Mura.
Mobil tersebut milik warga Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), yang melaju dari arah Palembang menuju ke Rupit, Kabupaten Muratara. Sopir diduga mengantuk, dan saat tiba lokasi kejadian persisnya di jembatan di Kelurahan Muara Kelingi, Musi Rawas, mobil oleng hingga terjun bebas ke sungai.
Kepala Desa Lubuk Kemang, Suharto, membenarkan informasi warganya mengalami kecelakaan.
"Ada dua korban perangkat desa yang meninggal dunia dalam kecelakaan itu bernama Tati dan Wulandari," ujarnya.
Korban Wulandari adalah Sekretaris Desa (Sekdes) dan Tati merupakan Bendahara Desa (Bendes). Keduanya menjadi penumpang mobil nahas tersebut saat dalam perjalanan pulang dari Palembang setelah mengikuti bimtek perangkat desa.
Kasi Humas Polres Musi Rawas, AKP Herdiansyah, didampingi Kapolsek Muara Kelingi, Iptu Kosim, menjelaskan kronologis kecelakaan tersebut.
"Awalnya, para penumpang yang merupakan perangkat desa, Rabu 22 Mei 2024 sekira pukul 23.30 WIB, selesai Bimtek Siskeudes di Hotel Wyndham Palembang," ujarnya.
Mereka langsung pulang ke Muratara, konvoi rombongan dengan mobil lain. Adapun yang ditumpangi adalah Travel Freeline yakni Toyota New Rush warna hitam BG 1850 XO plat provit putih (baru), dikemudikan oleh korban Atmam Sri Regali, yang masih keluarga dari rombongan penumpang ini.
Saat di dalam mobil, duduk di sebelah Atman adalah korban Elsa (meninggal dunia). Kemudian di bangku tengah adalah korban Anisa Angelina (selamat), Tati (meninggal dunia), dan Wulandari (meninggal dunia). Serta Taufik Hidayat (selamat) di bangku paling belakang.
"Mereka malam itu, langsung meluncur dari Palembang dengan tujuan akhir Muratara. Namun di jalan, diduga sopir mengantuk dan kelelahan, sehingga sekitar pukul 05.40 WIB mobil hilang kendali di Jembatan Sungai Kelingi, Desa Lubuk Muda yang menyebabkan mobil masuk ke dalam sungai," ungkapnya.
Korban Taufik Hidayat selamat akibat pintu belakang mobil terbuka karena kerasnya benturan jatuh dan penuhnya beban bagasi barang bawaan. Sementara korban Anisa Angelina yang mencoba keluar dari mobil sempat hampir hanyut tenggelam 10 meter dan berhasil diselamatkan oleh Taufik Hidayat.
Sayangnya korban lainnya tidak sempat ditolong oleh Taufik Hidayat. Yang akhirnya berhasil dievakuasi warga, namun dalam kondisi meninggal dunia.
“Para korban meninggal dunia sudah pulang ke kediaman masing-masing. Begitu juga dengan korban meninggal dunia,” terang Kasi Humas.
Lalu untuk korban Elsa yang berasal dari Prabumulih juga diantarkan menggunakan ambulans, didampingi Kades Lesung Batu.
"Sementara mobil masih berada di Sungai Kelingi belum berhasil dievakuasi. Agar tidak hanyut, mobil sudah diikat oleh warga,” tutupnya.
