Jakarta, Gatra.com – CEO Pilkada.AI., Nadia Shabilla, mengatakan, pihaknya menyiapkan platform kampanye politik berbasis teknologi generative Artificial Inteligence (AI) sebagai solusi calon kepala daerah (cakada) tingkatkan peluang kemenangan pemilu kepala daerah.
“Platform ini tidak hanya mampu mengidentifikasi wilayah prioritas bahkan dapat juga memahami elektabilitas calon kepala daerah juga kompetitor,” kata Nadia pada Selasa (28/5).
Nadia menyampaikan, Pilkada.AI. dirancang untuk mengoptimalkan efektivitas melalui analisis data politik yang akurat dan menyediakan strategi pemenangan yang efisien hingga level TPS.
Platform Pilkada.AI, lanjut Nadia dalam keterangan pers, menyediakan serangkaian fitur inovatif, termasuk peta politik dan navigasi yang dirancang untuk microtargeting di tingkat kecamatan dan nanotargeting di TPS prioritas.
Menurutnya, ini memungkinkan para calon kepala daerah untuk menerapkan strategi kampanye yang tepat sasaran dan menghemat biaya secara signifikan.
Salah satu fitur unggulannya, kata dia, adalah aplikasi tim sukses yang dilengkapi dengan survei pushpoll, geo-tagging, dan teknologi antifake GPS, yang dirancang untuk mengamankan dan memaksimalkan efisiensi penggunaan dana kampanye.
“Di era modern ini, kampanye pilkada tidak hanya sekedar mengandalkan popularitas, rekam jejak, kredibilitas, atau program yang diusung, tetapi juga harus didukung dengan pemahaman mendalam tentang dinamika konstituen lokal,” ujarnya.
Platform ini juga menggunakan dan didukung oleh teknologi, Large Language Model (LLM), machine learning, dan Generative AI terkini. Teknologi ini memungkinkan Pilkada.AI mengolah jutaan data menjadi strategi yang personal dan nanotargeting bagi para calon kepala daerah.
Penggunaan teknologi tersebut juga mampu menghasilkan rekomendasi kampanye yang positif berdasarkan isu-isu kritikal yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Dari sisi komunikasi kampanye, Pilkada.AI dapat merancang komunikasi kampanye mulai dari slogan, narasi pidato, caption media sosial, dan target sasaran iklan kampanye dengan teknologi AI. Ini dirancang untuk membantu calon kepala daerah meningkatkan peluang memenangkan pemilihan dalam kampanye mereka.
Nadia Shabilla memastikan dengan Pilkada.AI calon kepala daerah dapat mengakses data terkini, pencapaian yang pernah diraih, memahami berbagai isu kritikal di wilayahnya, menganalisis tren pemilih, hingga mengimplementasikan strategi yang telah terbukti efektivitasnya dalam satu platform yang mudah digunakan.
“Platform ini bukan hanya meningkatkan kesempatan menang dalam pilkada, tetapi juga membuat para calon kepala daerah dapat selalu memahami kondisi sehari-hari di tengah masyarakat.”
Pilkada.AI memiliki kemampuan dan jangkauan di seluruh wilayah Indonesia. Platform ini juga dapat digunakan oleh para calon kepala daerah di semua tingkatan, mulai dari wali kota, bupati hingga gubernur.
“Pilkada.AI berkomitmen untuk menjadi partner strategis Anda dalam meraih kemenangan pada pemilihan umum,” ujarnya.