Jakarta, Gatra.com - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI meluncurkan Program Balai Ternak di Kulon Progo, Yogyakarta sebagai upaya mengentaskan kemiskinan, serta memberdayakan ekonomi masyarakat melalui sektor peternakan.

Peluncuran program balai ternak yang tergabung dalam kelompok "Ternak Berkah Harjo" tersebut diselenggarakan di Desa Banjarharjo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Selasa (11/6).

Deputi 2 BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Dr. H.M. Imdadun Rahmat, M.Si. mengatakan, program yang diinisiasikan BAZNAS ini sejalan dengan visi dan misi BAZNAS dalam mengetaskan kemiskinan, serta meningkatkan kesejahteraan umat melalui program pemberdayaan ekonomi.

"Terwujudnya program Balai Ternak BAZNAS Kulon Progo ini merupakan langkah strategis untuk memanfaatkan potensi besar peternakan di Kulon Progo, Yogyakarta sehingga bisa menggerakan perekonomian masyarakat sempat, serta dapat memulihkan kondisi ekonomi mustahik," ucap Imdadun.

Imdadun menerangkan, pada akhir tahun 2023, BAZNAS melakukan pengembangan program Balai Ternak di wilayah Provinsi Yogyakarta, di sekitar Kabupaten Gunung Kidul dan Kulon Progo untuk mengkaji dan mengobservasi lebih dalam guna melihat potensi yang terdapat pada wilayah tersebut.

"Program ini dirancang sebagai pusat pembiakan dan penggemukan hewan ternak, serta sebagai pusat pelatihan bagi peternak. Kami melihat terdapat potensi yang cukup besar di wilayah ini dalam mengembangkan usaha peternakan," kata Imdadun.

Imdadun menjelaskan, pertimbangan pemilihan wilayah Kulon Progo, Yogyakarta tersebut karena adanya potensi dalam bidang peternakan yang didukung dengan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang tersedia.

Lebih lanjut, Imdadun menyampaikan, program yang terbentuk pada 14 Desember 2023 di Kulon Progo, Yogyakarta, terhitung per bulan Juni 2024 sudah menghasilkan hewan ternak sebanyak 279 ekor, dengan rincian 2 ekor pejantan dorper, 125 ekor indukan, 75 ekor bakalan jantan, 50 ekor bakalan betina, 8 ekor anak jantan, dan 19 ekor anak betina.

"Adapun jumlah peternak mustahik binaan BAZNAS di Balai Ternak BAZNAS Kulon Progo, Yogyakarta ini sebanyak 25 KK, 22 laki-laki dan 3 perempuan. Alhamdulilah, terhitung per bulan Juni 2024 sudah ada 279 ekor hewan ternak yang dihasilkan oleh para peternak binaan BAZNAS ini," jelas Imdadun.

Imdadun berharap, hadirnya program Balai Ternak ini bisa menjadi sarana untuk membantu mustahik dalam meningkatkan taraf perekonomian masyarakat Kulon Progo khususnya para mustahik yang tergabung dalam kelompok Ternak Berkah Harjo, di Desa Banjarharjo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

"Hadirnya program ini diharapkan juga bisa terjadi tranformasi dari mustahik menjadi muzaki," tuturnya.

Secara terpisah, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan, MA. mengatakan, Balai Ternak ini menjadi wujud BAZNAS dalam upayanya menyejahterakan umat.

"Dalam memberdayakan mustahik pada program Balai Ternak di Kulon Progo ini, BAZNAS tidak hanya memberikan bantuan modal saja, tapi BAZNAS juga memberikan pelatihan intensif kepada para peternak mengenai pengetahuan dalam mengelola ternak, menjaga kesehatan hewan ternak, hingga teknik pemasaran produk ternak," jelasnya

"Adapun komoditas ternak yang dibudidayakan di Balai Ternak BAZNAS yaitu kambing, domba, sapi dan unggas," tambahnya.

Saidah berharap, inisiatif ini semoga bisa meningkatkan perekonomian lokal, serta memberikan inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan hal serupa demi kesejahteraan bersama.

Pada kesempatan yang sama, PJ Bupati Kulon Progo yang diwakili oleh Staf Ahli Hukum, Politik, dan Pemerintahan Kabupaten Kulon Progo Triyanto Harjo, menyampaikan terima kasih kepada BAZNAS atas hadirnya program Balai Ternak BAZNAS di wilayah Kulon Progo, Yogyakarta.

"Kami menyambut baik hadirnya program tersebut di Kulon Progro ini. Kami sangat mengapresiasi terhadap BAZNAS terkait program ini. Ini menjadi suatu hal yang sangat baik untuk terus dioptimalkan sehingga manfaat yang dihasilkan akan berdampak besar untuk umat," ucap Triyanto.

Triyanto mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS atas dukungan. Melalui program ini, berharap bisa membantu perekonomi masyarakat menuju lebih baik dan bisa mengentaskan kemiskinan.

"Semoga sinergi ini bisa terus terjalin dengan baik sehingga bisa lebih banyak membantu masyarakat yang membutuhkan," harap Triyanto.

Sementara itu, Pimpinan BAZNAS Provinsi Yogyakarta Dra. Hj. Puji Astuti, M.Si menyampaikan harapannya terkait hadirnya Balai Ternak di Kulon Progo.

"Ujung dari tujuan program-program yang BAZNAS gagas ialah terwujudnya kesejahteraan umat. Semoga hadirnya Balai Ternak ini bisa tercapai kesejahteraan umat dan meningkatkan taraf hidup mustahik. Seperti yang kita ketahui sumber daya alam dan sumber daya manusia kita sudah tersedia tinggal dilakukan pendampingannya saja untuk lebih dikembangkan," ucap Puji Astuti.

"Terima kasih juga kami hantarkan kepada semua pihak yang turut berperan aktif dalam terwujudnya program ini," pungkasnya.