Jakarta, Gatra.com - Rektor Universitas Yarsi, Prof.dr. Fasli Jalal, Ph.D., berkata kepada para mahasiswa, dosen dan tenaga pendidik, bahwa mereka yang mempunyai minat bakat dalam berbagai bidang akademis, termasuk seni budaya dan bisa membawa manfaat, Universitas Yarsi selalu mendukung. “Jangan malu dan sungkan. Ayo tunjukan minat dan bakat serta berlatih hingga berprestasi,” ujarnya, saat puncak perayaan Dies Natalis Universitas Yarsi ke-57dan Yarsi Awards, Rabu (26/6/2024) di Universitas Yarsi.
Selanjutnya Prof Fasli menambahkan, perhelatan Dies Natalis kali ini berbeda dengan sebelumnya. Seluruh lapisan di dalam lingkungan Yarsi menunjukan penampilannya, seperti perkusi, Tari Wonderland, Tari Saman, stand up comedy, solo vokal dan kreasi video. Ada juga group band, hadroh serta atraksi pencak silat dari pesilat putri memecahkan batako dengan kepala dan penampilan seorang dosen, sudah go internasional membawakan lagu sahdu melayu.
Yang istimewa adalah pemberian penghargaan (awards) kepada mereka yang berprestasi dan telah mengabdi lebih dari 30 tahun. Mereka yang menampilkan minat bakatnya ternyata sudah memiliki prestasi secara individu mulai dari tingkat lokal, nasional hingga internasional.
”Event ini jadi wadah berkumpul menunjukan prestasi,” tutur Prof Fasli. Wakil Menteri Pendidikan Nasional tahun 2010 itu menerangkan, di tingkat universitas, Yarsi punya 10 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) untuk memberi kebun yang subur bagi bibit kreativitas mereka.
Tambah lagi di senat di tingkat fakultas dan di tingkat prodi. “Jadi tiga lapis itu kita berikan kesempatan bagi mahasiswa," ujar Prof Fasli. Tidak hanya sarana lingkungan mendukung bagi mahasiswa, pihak universitas juga memberikan dana untuk aneka kegiatan yang diselenggarakan mahasiswa.
"Dari yayasan disediakan pula uang khusus untuk berkegiatan," kata Prof Fasli. Menurut dia, dalam keseharian perguruan tinggi tidak hanya aspek pendidikan saja yang menjadi aspek fundamental untuk dibangun, tetapi aspek lainnya juga penting untuk dipupuk selama masa perkuliahan.
"Keseimbangan antara fisik, emosional spiritual dan juga sosial itu kita bangun sungguh sungguh di sini," ujar Fasli. Dia juga menyampaikan pesan kepada para mahasiswa, bahwa acara ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi mereka untuk tampil di ajang baik nasional maupun internasional.
"Mudah-mudahan mereka bisa mempersiapkan untuk mengisi pemeranan apa yang akan melakukan nanti. Yang kedua semoga mereka bisa mewakilkan Universitas Yarsi untuk hadir di forum Direktorat Perguruan Tinggi Riset dan Teknologi (Diktiristek) baik tingkat Jakarta (LLDikti III) maupun nasional bahkan internasional. Ini adalah bagian dari proses penyiapan itu," ungkap Dirjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional 2007-2010 itu.
"Jadi lewat pendidikan, sosial dan dana, Yarsi selalu dukung minat bakat mahasiswa dan dosen,” Tutup Prof Fasli Jalal.
Sementara itu, Penanggung Jawab Dies Natalis Universitas Yarsi ke-57, Prof. dr. Nurul Huda, S.E.MM., menambahkan bahwa acara ini juga diisi pemberian penghargaan juara dosen berprestasi, tenaga pendidik berprestasi dan juara aneka lomba menyambut dies natalis. Ada juga penganugerahan tanda kehormatan satyalancana pegawai Yarsi kepada karyawan sudah mengabdi 30-40 tahun. Tidak ketinggalan pula pemotongan tumpeng.
Perayaan ini dihadiri Ketua Pembina Yayasan Yarsi, Prof. dr. Jurnalis Uddin, P.A.K, Anggota Pembina Yayasan, Jahja Entino Wirjatmo,SE, para Wakil Rektor Universitas Yarsi, Alumni dan keluarga mahasiswa Universitas Yarsi.