Jakarta, Gatra.com - Bea Cukai kembali gelar UMKM Week 2024, yaitu event berskala nasional untuk meningkatkan pengetahuan masyararakat umum terkait UMKM, bagaimana UMKM bisa ekspor dan mengembangkan bisnisnya, serta peran Bea Cukai untuk UMKM.
Salah satu rangkaian kegiatannya ialah Sosialisasi UMKM Week, yang dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu sosialisasi daerah oleh seluruh kantor Bea Cukai di Indonesia dan sosialisasi nasional yang dilaksanakan Kantor Pusat Bea Cukai bekerja sama dengan satuan kerja Bea Cukai.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar mengatakan pada tanggal 2 sampai 4 Juli 2024 unit-unit vertikal Bea Cukai telah menggelar Sosialisasi UMKM Week Daerah, dengan mengangkat tema “UMKM Berani Ekspor, karena Ekspor Itu Mudah".
Misalnya, di Parepare, Sulawesi Selatan. Pada Selasa (02/07), Bea Cukai Parepare mengemas Sosialisasi UMKM Week Daerah dengan bincang santai UMKM di aula Kantor Bea Cukai Parepare. Hadir dalam kegiatan tersebut para pengusaha kafe and resto serta pengusaha warung kopi yang tersebar di Kota Parepare.
Dalam acara bincang santai tersebut, perwakilan Bea Cukai Parepare memaparkan informasi kemudahan ekspor melalui fasilitas kepabeanan yang diberikan oleh Bea Cukai, yang dapat membuka peluang besar bagi UMKM yang akan melakukan ekspor.
"Sebagai salah satu penyerap produk UMKM yang cukup besar, tentunya para pengusaha warung kopi dan cafe resto ini mempunyai jaringan komunitas UMKM yang cukup besar pula. Melalui jaringan luas tersebut, mereka dapat menjadi agen informasi bagi UMKM lainnya, baik yang ingin melakukan ekspor maupun yang ingin mendapatkan konsultasi atas ketentuan di bidang ekspor," ujar Encep.
Kegiatan serupa juga dilaksanakan Bea Cukai Jambi pada Selasa (02/07) di Aula Kantor Bea Cukai Jambi. Selain pemaparan tugas dan fungsi Bea Cukai yakni sebagai industrial assistance, acara Sosialisasi UMKM Week Daerah oleh Bea Cukai Jambi juga mengangkat bahasan program Customs Visit Customer (CVC).
"Bea Cukai Jambi secara aktif mengasistensi para pelaku UMKM binaan kantor ini untuk dapat meningkatkan kontinuitas ekspor serta meningkatkan perekmonomian masyarakat setempat. Hal ini sebagai wujud dukungan Bea Cukai untuk industri dalam negeri, sehingga memiliki keunggulan kompetitif dalam pasar internasional," jelas Encep.
Turut hadir sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut ialah pimpinan PT Blantika Indo Global, Deni Febrian, pelaku UMKM yang telah sering melakukan ekspor dan pimpinan PT Agro Future Indonesia, M. Fajar Anwar, seorang eksportir muda yang telah sukses mengekspor pinang ke berbagai negara.
Sementara itu, di Sidoarjo pada Rabu (03/07) Bea Cukai Juanda mengemas acara Sosialisasi UMKM Week Daerah dalam Kelas Ekspor yang mengundang para pelaku UMKM dan calon eksportir. Seperti dalam kegiatan yang diadakan Bea Cukai Parepare dan Bea Cukai Jambi, dalam Kelas Ekspor Bea Cukai Juanda juga diberikan materi peran Bea Cukai dalam mendukung UMKM, ketentuan pabean di bidang ekspor, serta Pemberitahuan Pabean Ekspor (PEB). Uniknya, peserta yang hadir juga membawa produk UMKM miliknya, mulai dari hasil olahan makanan, perikanan, produk minuman herbal, dan lainnya.
"Kami menilai acara Sosialisasi UMKM Week Daerah ini efektif dalam menggali potensi ekspor UMKM di daerah karena memberikan kesempatan kepada para pelaku UMKM untuk bertanya langsung dan berkonsultasi kepada para petugas Bea Cukai terkait ekspor produknya," tambah Encep.
Ia juga berharap pelaksanaan Sosialisasi UMKM Week Daerah dapat meningkatkan semangat para pelaku UMKM dan calon eksportir untuk berani memulai mengekspor produknya, karena ekspor itu mudah dan semua mempunyai kesempatan yang sama untuk dapat merealisasikannya.
Situs web: www.beacukai.go.id
Facebook: https://www.facebook.com/beacukairi/
Twitter: https://twitter.com/beacukaiRI
Instagram: https://www.instagram.com/beacukaiRI/
Youtube : https://www.youtube.com/beacukaiRI