Kupang, Gatra.Com - Kapolda NTT Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga memimpin upacara gelar pasukan dalam rangka Operasi Patuh Turangga tahun 2024. Senin, 15 Juli 2024. Operasi yang melibatkan anggota Polri, TNI dan instansi terkait ini dilaksanakan selama 14 hari, mulai dari tanggal 15 Juli hingga 28 Juli 2024, merupakan bagian dari upaya Polri untuk menciptakan kondisi Kamseltubcar Lantas yang mantap.
“Operasi ini dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas. Selain itu untuk meminimalisir kecelakaan dan pelanggaran yang terjadi. Operasi ini difokuskan pada kegiatan edukatif, jaga citra polri, berlaku persuasif, dan humanis ,” kata Kapolda NTT Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, saat memimpin apel Operasi Patuh Turangga 2024 di lapangan Mapolda NTT ( 15/7).
Menurut data dari Integrated Road Safety Management System (IRSMS) jelas Irjen Daniel jumlah kecelakaan lalu lintas pada semester I tahun 2024 mengalami penurunan signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Terjadi penurunan 18% pada jumlah korban meninggal dunia, 10% pada korban luka berat, dan 5% pada korban luka ringan. Meskipun demikian, jumlah pelanggaran lalu lintas meningkat 66% dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi perhatian serius yang perlu diatasi ,” jelas Irjen Pol Daniel.
Lebih lanjut dia menggarisbawahi beberapa langkah strategis selama pelaksanaan Operasi Patuh Turangga 2024. Antaranya menteksi dini terhadap lokasi rawan kemacetan, pelanggaran, dan kecelakaan lalu lintas, pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat melalui berbagai media sosialisasi dan edukasi.
Untuk itu harus bangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas serta meningkatkan sinergisitas dengan semua pemangku kepentingan. Termasuk TNI, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan media massa. Untuk itu hindari tindakan kontraproduktif yang dapat merusak citra Polri. Lakukan penegakan hukum secara humanis terhadap pelanggar lalu lintas.
"Dengan kerjasama semua pihak, kami optimis Operasi Patuh Turangga tahun 2024 dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi keamanan dan ketertiban masyarakat dalam berlalu lintas," kata dia.
Operasi ini juga lanjut Irjen Pol Daniel diharapkan mampu mengurangi angka fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas, serta menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman dan kondusif bagi semua pengguna jalan.
“Karena itu saya mengajak semua pihak untuk mendukung dan berpartisipasi aktif dalam mencapai tujuan bersama tersebut ,” tutup Irjen Daniel.