Home Olahraga Pretty Persembahkan Emas Terakhir Sumut

Pretty Persembahkan Emas Terakhir Sumut

Medan, Gatra.com - Pretty Sihite tutup perbendaharaan kontingen Sumatera Utara dengan medali emas diajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik U-18, U-20 dan Senior 2019, yang berlangsung di Stadion Pakansari Bogor, yang berakhir Rabu (7/8).

Pretty persembahkan medali emas terakhir dari nomor lari 3.000 meter steeplechase putri, atlet kelahiran 21 Desember 1996 ini sukses menyentuh garis finish tercepat dengan waktu 10:54:44. Medali perak milik atlet Nusa Tenggara Timur Apriana Paijo dengan catatan waktu 11:16:14. Serta perunggu direbut Dian Ekayanti asal Nusa Tenggara Barat dengan catatan waktu 11:27:75.

Baca Juga: PB PASI Apresiasi Atlet Atletik Peraih Rekornas

Ini merupakan medali emas kedua bagi atlet asal Sibolga ini, yang sebelumnya juga sumbang emas di nomor lari 5000 me­ter senior pu­tri. Dengan tambahan satu emas di hari terakhir, total Sumut mengoleksi 7 emas, 4 perak, 1 perunggu. Hasil ini sekaligus menempatkan Sumut berada di peringkat enam klasemen akhir perolehan medali.

Selain mampu menorehkan prestasi terbaik, Pengurus Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumut juga telah meloloskan sembilan atletnya menuju PON 2020 di Papua. Sebelumnya enam medali emas dipersembahkan melalui, Juan Arya Pratama di nomor lari 10.000 meter putra U-20, Agustina Manik di nomor lari 800 meter senior putri dan lari 1.500 meter senior putri.

Baca Juga: Peraih Rekornas Ekhwan Nudin Ternyata Kepengen Jadi Tentara

Kemudian Pretty Si­hite dari nomor lari menengah 5000 me­ter senior pu­tri, Abdul Hafiz melalui lempar lembing senior putra dan Rustika Siba­gariang di nomor lempar lembing putri U-20. Meski sukses menyabet emas kedua dikejurnas tahun ini, namun catatan waktunya tak mampu mencapai limit SEA Games yakni 10:50:87. Pretty mengaku telah memberikan penampilan maksimal.

"Ini sudah berbuat yang terbaik. Tadinya target 10:50:87 untuk loloskan limit pelatnas. Tapi, dapat 10:54:44, jadi limit pelatnas untuk SEA Games belum dapat. Kalau limit PON sudah lolos," ungkap Pretty melalui sambungan telepon.

Baca Juga: Dapat Bonus Rekornas, Atlet Ini Mau Buka Kos-Kosan

Gagal melampaui rekor limit SEA Games, diakui Pretty sempat terjadi kesalahan jelang garis finish. Dirinya mengalami kelelahan pada putaran ke tujuh, sehingga sedikit memecahkan kosentrasi. Begitupun Pretty mengaku hasil ini lebih baik ketimbang penampilannya di nomor 5.000 meter putri.

Ke depan untuk memperbaiki catatan waktunya, dirinya akan mengikuti berbagai kejuaraan seperti Laskar Pelangi Cup di Bangka Belitung, dan Porwil Sumatera 2019 di Bengkulu pada November.

Baca Juga: Lalu Zohri Ingin Berwirausaha dengan Bonus Rekornas

Pretty juga berharap, capaian apik ini membuka peluang dirinya masuk dalam tim pelatnas yang dipersiapkan menuju SEA Games 2019 di Filipina. "Sejak dulu saya ingin bergabung di Pelatnas. Saya pasti sangat ingin sekali mengibarkan bendera merah putih di negara lain," tegas Pretty.

185