Tegal, Gatra.com - Tingkat keterisian ruang isolasi rumah sakit di Kota Tegal, Jawa Tengah sudah mencapai 80 persen seiring melonjaknya jumlah kasus Covid-19. Bahkan, terdapat rumah sakit yang ruang isolasi dan ICU-nya sudah penuh.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal Sri Primawati Indraswari mengungkapkan, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) ruang isolasi di tiga rumah sakit rujukan sudah mencapai 82,90 persen dari total kapasitas sebanyak 198 tempat tidur.

"Untuk ruang isolasi ICU, BOR-nya mencapai 95,45 persen dari total kapasitas 22 tempat tidur," ujar Prima, Selasa (15/6).

Berdasarkan data per Selasa hingga pukul 14.00 WIB, di RSUD Kardinah, tingkat keterisian tempat tidur ruang isolasi pasien Covid-19 mencapai 62,5 persen dari total kapasitas 35 tempat tidur. Sedangkan di ruang ICU dengan kapasitas sembilan tempat tidur seluruhnya sudah terisi pasien.

Sedangkan di RS Mitra Keluarga, dari total 37 tempat tidur di ruang isolasi, tingkat keterisiannya sudah mencapai 93,67 persen. Sementara tempat tidur di ruang ICU tingkat keterisiannya 66,6 persen dari kapasitas tiga tempat tidur.

Sedangkan di RSI Harapan Anda, tingkat keterisiannya bahkan sudah mencapai 100 persen. Baik di ruang isolasi yang berjumlah 62 tempat tidur maupun ruang ICU yang berjumlah 10 tempat tidur, seluruhnya sudah terisi pasien.

"Tempat isolasi terpusat di Rusunawa jumlah pasien juga naik terus. Saat ini jumlah yang diisolasi di sana per hari ini berjumlah 25 orang dari kapasitas 64 orang. Sebelumnya hari Minggu ada 17 orang yang isolasi," ujar Prima.

Prima mengatakan, meningkatnya BOR di rumah sakit tersebut karena jumlah kasus terus meningkat pasca libur Lebaran dengan mayoritas adalah klaster keluarga. Untuk itu, penambahan kapasitas ruang isolasi dilakukan agar pasien yang masuk bisa tertampung.
Dia mencontohkan di RSUD Kardinah, jumlah tempat tidur di ruang isolasi akan ditambah menjadi 80 tempat tidur untuk mengantisipasi terus melonjaknya jumlah kasus.

"Nanti kita tambah lagi untuk memperkecil BOR. Kita juga akan tambah kapasitas di tempat isolasi terpusat dari 64 bed menjadi 88 bed. Apabila penuh, kita akan buka GOR Tegal Selatan," ujarnya.

Berdasarkan data dinas terkait, jumlah total kasus positif Covid-19 di Kota Tegal hingga 14 Juni mencapai 3.487 orang. Dari jumlah itu, kasus aktifnya sebanyak 598 orang. Terdiri dari 129 orang merupakan warga Kota Tegal dan 469 warga luar Kota Tegal.

Kenaikan kasus yang signifikan terjadi sejak sembilan hari terakhir. Rata-rata penambahan kasus baru mencapai 13 orang dari sebelumnya empat orang.? Penambahan kasus harian tertinggi terjadi pada 11 Juni yakni sebanyak 37 orang.