Home Internasional Alasan Playstation dan Nitendo Tunda Pengiriman ke Rusia Tidak Kompak

Alasan Playstation dan Nitendo Tunda Pengiriman ke Rusia Tidak Kompak

Tokyo, Gatra.com - Ikut arus besar perusahan-perusahaan global lainnya, PlayStation dan Nintendo menangguhkan pengiriman ke Rusia.

Sony Group, pemilik PlayStation, lewat sebuah pernyataan mengatakan bahwa unit video gamenya "bergabung dengan komunitas global dalam menyerukan perdamaian di Ukraina".

"Kami telah menangguhkan semua pengiriman perangkat lunak dan perangkat keras, peluncuran Gran Turismo 7, dan pengoperasian PlayStation Store di Rusia," katanya.

Konglomerat teknologi dan hiburan itu juga mengatakan telah menyumbangkan $2 juta kepada badan pengungsi PBB dan Save the Children "untuk mendukung para korban tragedi ini".

Seorang juru bicara Nintendo mengatakan kepada AFP bahwa perusahaan yang berbasis di Kyoto di belakang konsol Switch yang populer menangguhkan pengiriman semua barang ke Rusia "untuk saat ini", tanpa memberikan perincian tentang tanggal mulai atau kemungkinan akhir pemindahan.

"Ada dua alasan. Salah satunya adalah e-shop kami (di Rusia) telah dalam pemeliharaan sejak 4 Maret, karena penyedia pembayaran menghentikan transaksi rubel. Lainnya adalah gangguan logistik," kata juru bicara itu.

Semakin banyak perusahaan multinasional, dari McDonald's hingga Adidas dan Samsung, telah sepenuhnya atau sebagian menghentikan bisnis di Rusia setelah invasi tetangganya.

Beberapa mengutip gangguan rantai pasokan sementara yang lain secara langsung menghubungkan langkah itu dengan kemarahan atas keputusan Presiden Vladimir Putin untuk mengirim pasukan ke Ukraina.

75