Tokyo, Gatra.com - Bagaimana industri otomotif bekerja mungkin akan berubah dalam beberapa tahun ke depan. Rantai distibusi yang dikenal sekarang; prinsipal pemegang merek turun ke agen pemegang merk lalu ke dealer baru ke konsumen bisa berubah.
Dimasa depan, prinsipal/agen pemegang merek bisa menjual mobil langsung ke konsumen lewat online. Bila cara ini menjadi populer, maka mesin uang dealer akan mengecil hanya hanya mengandalkan pada layanan purnajual saja. Ketika mobil listrik sudah menjamur, situasi makin sulit. Karena mobil listrik membutuhkan perawatan relatif lebih sedikit dibandingkan mobil konvensional.
Disrupsi bisnis dealer akan semakin menjadi-jadi jika rencana boss Honda Sony diterima pasar. Yaitu layanan purnajual mobil-mobil buatan mereka tidak harus di dealer Honda. Bisa di dealer mana saja. Ini merubah pakem saat ini dimana dealer hanya merawat mobil sesuai merek yang dijualnya saja.
Seperti dilaporkan laman Automotive News, merek baru Afeela, yang dibuat oleh Honda dan Sony, sedang mencari ide untuk menyediakan layanan purna jual di luar jaringan dealer Honda dan Acura (merek mobil mewah buatan Honda).
Gagasan bahwa kendaraan berbasis Honda dirawat, diperbaiki, dan diservis di dealer merek lain pasti akan membuat kesal para dealer Honda. Layanan purna jual adalah sumber pendapatan utama bagi dealer dan pasti akan terpukul saat kendaraan listrik semakin populer, karena mereka membutuhkan perhatian yang jauh lebih sedikit untuk tetap beropeasi di jalan.
"Tidak hanya dealer Honda. Mungkin ada beberapa peluang," kata Yasuhide Mizuno, CEO Sony Honda Mobility Inc., kepada Automotive News. "Mungkin itu cara terbaik untuk pelanggan."
Dan di situlah masalahnya - apa yang terbaik untuk pelanggan belum tentu terbaik untuk dealer. Fakta bahwa Mizuno siap untuk membicarakan ide tersebut di depan umum adalah bukti betapa kuatnya sebuah ide untuk menghubungkan dua merek paling ikonik di Jepang bersama-sama.
Bill Feinstein, ketua the Honda National Dealer Advisory Board, asosiasi dealer Honda di AS, "Yang saya tahu adalah dealer Honda sangat percaya bahwa produk yang dirancang dan/atau diproduksi oleh Honda harus dijual oleh dealer Honda."
Dealer Honda mungkin mengeluh, tapi Mizuno, mantan petinggi Honda, menegaskan bahwa Sony-Honda tidak terikat dengan merek Honda. "Pelanggan mungkin merasa ini perusahaan Honda atau mungkin ini perusahaan Sony," katanya. "Tapi pada dasarnya, Honda Motor benar-benar terpisah dari Sony-Honda."
Afeela sudah membuat dealer Honda kesal dengan mengumumkan mobil pertamanya akan dijual secara online.
Selain itu, Afeela ingin mobilnya bisa bertahan dipakai hingga 10 tahun dengan penyegaran perangkat lunak secara berkala melalui over-the-air (update software secara online, tidak melibatkan dealer). "Kita harus mempertahankan daya tarik selama sepuluh tahun," kata Mizuno. "Ini adalah konsep kami."
Rencana bisnis Affela adalah konsep berani yang perlu dibuktikan di zaman teknologi bergerak dengan sangat cepat.