Jakarta, Gatra.com– Lalamove, on-demand delivery platform menggandeng BJ Home sebagai salah satu retail shop bahan bangunan di Indonesia untuk mendukung pengiriman bahan bangunan yang permintaannya kian meningkat.

“Kerja sama antara Lalamove dan BJ Home merupakan salah satu langkah strategis kami untuk mendukung pertumbuhan industri properti khususnya pada sektor bahan bangunan di Indonesia," jelas Managing Director Lalamove Indonesia, Andi M Rizki dalam keterangan tertulisnya, Rabu (14/6).

Lengkapnya variasi armada besar Lalamove, seperti Pickup Bak, Pickup Box, Engkel Bak, Engkel Box, CDD Bak hingga CDD Box menjadikan alasan BJ Home bekerjasama dengan Lalamove untuk menjadi salah satu mitra pengiriman resmi untuk pengiriman dalam kota dan antarkota.

Baca juga: OExpress: Platform Agregator dan Layanan Ekspedisi Baru Hadir Dukung Perkembangan Industri Logistik

BJ Home saat ini memiliki toko yang tersebar di beberapa wilayah pulau Jawa seperti Jakarta, Tangerang Selatan, Bandung, Cirebon dan juga Tegal.

"Kelengkapan jenis armada besar kami juga mendorong pemenuhan kebutuhan permintaan operasional logistik industri properti yang dapat sesuai dengan kebutuhan dan juga transparansi pada biaya pengirimannya,” ungkap Andi.

Lalamove memberikan beberapa pilihan untuk pemilik bisnis dalam menggunakan Lalamove, baik dengan menggunakan akun bisnis Lalamove, integrasi API maupun customized solution. Layanan ini dapat digunakan baik untuk kebutuhan pengiriman fist miles, mid miles dan jua last miles. Sehingga terciptanya ekosistem logistik hanya dengan satu platform saja. 

Baca juga: Efisiensi Biaya Logistik Diprediksi akan Dongkrak Investasi dan Daya Saing Ekspor

Peningkatan permintaan dirasakan oleh BJ Home seiring dengan mulai menggeliatnya kembali industri properti, yang membuat BJ Home mempercayakan Lalamove untuk pemenuhan operasional pengiriman dengan armada-armada besar.

General Manager BJ Home, Frengky Fuyono mengakui bahwa pertumbuhan properti di Indonesia setelah Covid-19 di Indonesia cukup baik. “Kita lihat saja di BSD pertumbuhan propertinya tidak pernah sepi dari tahun ke tahun selalu launching dan untuk pembeli juga masih banyak yang waiting list," jelasnya.

Investasi pada Industri properti di Indonesia tumbuh hingga 12% sepanjang kuartal I 2023. "Tentunya kami optimis untuk pertumbuhan ini dengan menyiapkan beberapa strategi seperti promosi dan juga operasional pengiriman yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pembeli bersama Lalamove,” ujar Frengky.