Jakarta, Gatra.com - PT Mutuagung Lestari Tbk atau MUTU International (MUTU) mencatatkan laba bersih tahun berjalan melonjak melonjak 90,38% menjadi Rp36,78 miliar pada 2022, dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp19,32 miliar.
Direktur MUTU International, Sumarna mengatakan bahwa pendapatan Perseroan juga tercatat berhasil tumbuh signifikan mencapai Rp281,82 miliar di tahun 2022, naik sekitar 24,47% dibandingkan tahun 2021 yang tercatat Rp226,41 miliar.
"Dari sisi kinerja keuangan, MUTU mencatatkan performa yang solid hingga akhir tahun 2022," kata Sumarna dalam konferensi pers paparan publik IPO MUTU di Jakarta, Kamis (13/7).
Selain itu, kata Sumarna penjualan per segmen produk yang dihasilkan MUTU juga bertumbuh. Sepanjang tahun 2022 penjualan dari segmen Pengujian meningkat 32,46%, segmen Inspeksi naik 15,96%, dan segmen Sertifikasi 3,10% dari tahun sebelumnya.
Ia menyebut bahwa optimisme ini sejalan dengan adanya perluasan peluang dari sektor-sektor baru yang akan dikelola oleh Perseroan ke depan. Dukungan positif dari pemegang saham melalui proses penawaran perdana saham yang akan berlangsung pada 12 hingga 24 Juli 2023 memberi pengaruh besar. Sehingga saham MUTU diperkirakan akan tercatat dan mulai diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia pada 9 Agustus 2023 mendatang.
“Kami optimistis dengan langkah-langkah strategis yang sudah ditetapkan, Perseroan akan melanjutkan pertumbuhan kinerja yang positif di tahun-tahun berikutnya,” kata Sumarna.