Home Ekonomi Investasi Hulu Migas Semester I-2023 Masih Jauh dari Target Tahunan

Investasi Hulu Migas Semester I-2023 Masih Jauh dari Target Tahunan

Jakarta, Gatra.com - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatatkan realisasi investasi hulu migas di semester I-2023 sebesar US$5,7 miliar atau lebih tinggi dari capaian tahun 2022 yaitu US$4,7 miliar. Wakil Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf mengatakan, target semester I-2023 ini lebih sebesar yaitu US$15,5 miliar secara year on year (yoy) atau lebih tinggi 28% dari realisasi tahun 2022.

“Dari sisi ini ada peningkatan 21 persen, kemudian dibandingkan capaian target semester ini 77 persen, ini udah saya sampaikan dari sisi pelaksanaan program belum mencapai sesuai dengan target,” kata Nanang dalam konferensi pers capaian di Jakarta pada Selasa, (18/7).

Nanang menyebut belum tercapainya investasi tersebut dikarenakan kendala pengeboran sumur karena safety stand-down, ketersediaan rig dan tenaga kerja.

“Investasi hulu migas terkendala sumur, ada proyek yang belum on stream. Outlook kita US$15,6 miliar dengan perhitungan dan forecast yang ada dengan parameter saat ini sesuai target awal tahun ini,” jelasnya.

SKK Migas juga mencatatkan, capaian lifting minyak di semester 1-2023 mencapai 615,5 ribu barel minyak per hari (BOPD) atau naik 0,16% dibanding dengan periode yang sama tahun 2022 sebanyak 614,5 BOPD.

37