Jakarta, Gatra.com- Pusat Layanan Tenaris untuk Rig Direct® di Abu Dhabi menerima kunjungan dari 11 perwakilan Indonesia yang mengikuti pameran ADIPEC di Abu Dhabi. Perwakilan tersebut terdiri dari SKK Migas, Pertamina Hulu Indonesia (PHI), HCML, dan Petronas.
Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengenalkan lebih lanjut mengenai proses layanan Rig Direct® Tenaris di Abu Dhabi, dengan fokus pada manfaat dan efisiensi yang ditawarkan.
Rombongan tersebut didampingi oleh Pungky Hermawan, Institutional Relations Senior Manager dan Muhammad Fahmi Hadar, Sales Manager, dari TenarisSPIJ Cilegon.
Baca juga : Kejar 1 Juta Barel, Industri Hulu Migas Butuh Investasi sekitar US$20 Miliar per Tahun
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan Indonesia menerima pemaparan secara langung dari Mohsen Mouawad, Demand Planning Manager Tenaris Abu Dhabi, mengenai praktik Rig Direct® dalam proses operasional ADNOC, serta praktik Rig Direct® BP di Indonesia oleh Muhammad Fahmi Hadar, Sales Manager TenarisSPIJ.
Wakil Presiden Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Erwin Suryadi mengatakan bahwa pihaknya mendukung terobosan manajemen supply chain yang bertujuan untuk mempercepat produksi agar dapat mencapai target produksi sebanyak 1 juta barel minyak per hari (BPOD) dan gas sebanyak 12 miliar kaki kubik standar per hari (BSCFD) pada tahun 2030.
“SKK Migas secara konsisten mendukung terobosan manajemen supply chain yang bertujuan untuk mempercepat produksi agar dapat mencapai target produksi sebanyak 1 juta barel minyak per hari (BPOD) dan gas sebanyak 12 miliar kaki kubik standar per hari (BSCFD) pada tahun 2030,” ungkap dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (19/10).
Baca juga: Pemerintah Siap Berikan Dukungan Fiskal untuk Investasi Hulu Migas
Lebih lanjut, Erwin juga menjelaskan, bahwa dukungan yang kuat juga diberikan untuk inovasi teknologi baru yang dapat mendorong penemuan baru dan mengurangi biaya secara signifikan.
Institutional Relations Senior Relations Manager TenarisSPIJ, Pungky Hermawan menyoroti signifikansi Vendor Managed Inventory (VMI) sebagai faktor kunci untuk meningkatkan efisiensi operasional dan efisiensi biaya untuk para pelanggan.
“Diskusi yang produktif dengan SKK Migas dan Pertamina, terutama untuk meminimalkan tingkat inventaris, menentukan formula harga, serta pengelolaan material sisa pengeboran,” tegas Pungky.
Sebagai informasi, Rig Direct® adalah layanan khusus dari Tenaris untuk pengelolaan produksi, pengelolaan stock, dan logistik. Melalui layanan ini, Tenaris bekerja sama dengan pelanggan untuk memenuhi kebutuhan OCTG dengan efisien dan tepat waktu, menjadikannya solusi Vendor Managed Inventory (VMI) yang sangat efektif dalam industri ini.
Baca juga: IOG e-Commerce, Dukung Capaian Target Produksi dan Pelaku Usaha Lokal
Adapun Tenaris adalah produsen, pemasok produk pipa baja, dan provider layanan industri energi global. Dimana telah melayani sebagian besar perusahaan minyak dan gas terkemuka di dunia sejak tahun 2001 dengan penjualan bersih tahunan mencapai US$ 11,8 miliar pada tahun 2022.
Jaringan operasi terpadu Tenaris meliputi pabrik pembuatan pipa baja, R&D, finishing, dan fasilitias layanan dengan skala operasi industri global di Amerika, Eropa, Timur Tengah, Asia, dan Afrika, dan peran aktif di sebagian besar pasar minyak bumi dan gas terkemuka.