Home Politik Ganjar sebut 3 Titipan Rakyat ke PDIP: Mereka Selama Ini Melawan dalam Diam

Ganjar sebut 3 Titipan Rakyat ke PDIP: Mereka Selama Ini Melawan dalam Diam

Jakarta, Gatra.com - Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo menyampaikan, ada sejumlah pesan yang titipkan rakyat pada dirinya dan untuk Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Ganjar mengatakan, harapan-harapan ini ia terima langsung ketika sedang turun ke rakyat saat berkampanye.

Ganjar mengatakan, keluhan-keluhan yang banyak diterima dari rakyat adalah soal perut. Masyarakat terus bertanya akan harga bahan baku yang terus meninggi dan semakin sulitnya upaya menafkahi diri.

“Pak Ganjar, kenapa harga beras tidak turun-turun, sudah enam bulan. Petani kemudian bicara kenapa harga pupuk langka, dan subsidi selalu dikurangi. Nelayan berharap betul akan adanya bantuan kemudahan ketika kemudian peralatannya tidak bisa terpenuhi,” ucap Ganjar Pranowo saat memberikan sambutan dalam acara HUT ke-51 PDIP, di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Rabu (10/1).

Persoalan kedua yang disuarakan adalah terkait akses pendidikan bagi masyarakat kalangan menengah ke bawah, terutama masyarakat miskin. Ganjar mengatakan, masyarakat menyuarakan ketidakmampuan mereka untuk membiayai anak-anak untuk ke jenjang yang lebih tinggi.

Alhasil, banyak rakyat yang putus sekolah di saat mereka membutuhkan akses pendidikan bagi yang lebih tinggi untuk bisa memperbaiki nasib.

Kemudian, persoalan ketiga adalah terkait akses kesehatan yang belum berkeadilan bagi semua kalangan. Ganjar menjelaskan, keluhan-keluhan ini sering ia dengar dari para ibu.

“Ibu-ibu yang sedang hamil, mendapatkan penjelasan (dari pemerintah) rawatlah kandunganmu. Tapi, kami (rakyat) tidak bisa memberikan gizi cukup, maka ketika semua orang bicara stunting. Bantulah kami,” ucap Ganjar lagi.

Ganjar mengatakan, suara-suara inilah yang dititipkan kepada PDI Perjuangan setiap kali turun ke akar rumput. Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengatakan, ada harapan besar yang dititipkan oleh masyarakat pada partai berlogo banteng merah ini.

Ganjar menegaskan, harapan-harapan ini juga yang membuat masyarakat, terutama mereka yang menaruh harapan pada PDIP, tetap kuat menghadapi segala intimidasi. Ia menegaskan, masyarakat melakukan perlawanan dalam diam.

“Karena mereka sembunyikan keberanian itu di dalam hatinya. Dan, mereka akan sampaikan ‘Oke, silakan Anda tekan, Anda paksa, kami nggih nggih saja, tapi keputusan kami akan ada di TPS,” jelas Ganjar.

Capres nomor urut 3 ini menegaskan, selama ini dirinya dan relawan mungkin diam saja menghadapi tekanan yang ada. Namun, hal itu sudah berubah dan mereka mulai menunjukkan sikap.

“Inilah bounding kita pada rakyat. Dan, Pemilu adalah sebuah harapan perjuangan, perubahan, dan PDIP menjadi harapan untuk memperjuangkan wong cilik,” tegas Ganjar.

Mengakhiri sambutannya, Ganjar bukan hanya mengucapkan terima kasih kepada Megawati Soekarnoputri. Ia menegaskan, dirinya bangga menjadi bagian dari PDIP yang terus mendengarkan dan bergerak bersama rakyat.

25