Blora, Gatra.com - Kebakaran melanda Pasar Medang di Blora, Jawa Tengah meninggalkan kepedihan mendalam bagi para pedagang. Beberapa di antaranya mengklaim mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Salah satunya adalah Krisna, seorang pedagang sembako, yang berusaha menjebol pintu kiosnya namun terpaksa mengurungkan niatnya karena kobaran api yang tak tertahankan.
"Api itu dari timur, lalu menjalar ke barat dan utara. Saya sempat berusaha menjebol pintu yang terbuat dari kayu jati ini, tapi sudah tidak kuat. Panas," ungkap Krisna saat ditemui di kios yang habis terbakar pada Senin (22/1).
Krisna memiliki tiga kios di Pasar Medang, dan semuanya kini hangus tak tersisa.
"Saya jualan sembako dan sayur. Punya tiga kios. Satu kios itu kira-kira Rp50 juta, dikali tiga ya Rp150 juta," tambahnya.
Sri Wahyuni, seorang pedagang lain, juga kehilangan dua lapak sembakonya akibat jago merah. Kerugian yang dialaminya mencapai ratusan juta.
"Saya ada dua kios. Kalau kerugian di kisaran Rp80 sampai Rp100 juta mas. Semua ludes gak ada yang tersisa," ucapnya.
Dengan hampir tidak ada barang yang dapat diselamatkan, Sri Wahyuni berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah pascakejadian ini.
"Harapannya ada bantuan mas. Inikan kita mulai dari nol lagi. Semua gak ada yang bisa diselamatkan. Ini juga menjelang puasa," ungkapnya.
Kasus kebakaran ini masih dalam penyelidikan aparat kepolisian. Garis polisi juga tampak terpasang di lokasi kejadian.