Pati, Gatra.com - Polresta Pati memastikan terdapat korban tewas dalam musibah kebakaran SPBU 44.591.29 Bakalan, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati, Selasa (2/7) dini hari. Tidak hanya itu, polisi juga mengungkapkan ada dua orang mengalami luka dalam peristiwa di Pantura Timur Jawa Tengah ini.
Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama melalui Kapolsek Dukuhseti AKP Ali Mashuri, mengatakan korban meninggal adalah Iwan (40) warga Desa Clering, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara.
"Ada korban jiwa, yakni warga Desa Clering, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Gatra.com, Rabu (3/7).
Sementara korban luka yakni dua orang yang tak lain adalah pegawai SPBU 44.591.29 Bakalan. Keduanya telah mendapatkan perawatan medis karena mengalami luka bakar di instansi kesehatan.
"Terdapat satu korban meninggal dunia dan dua luka ringan (luka bakar ringan di tangan) yaitu operator SPBU," terangnya.
Korban meninggal dunia merupakan pengendara mobil mobil Espass yang tengah mengisi BBM di lokasi. Saat kejadian korban terjebak di dalam mobil saat kejadian. Korban berencana dari Jepara menuju Kecamatan Dukuhseti, Pati untuk pergi ke pasar.
"Saat kejadian di dalam mobil sendiri mau ke pasar mau berangkat ke pasar. Saat kebakaran tidak bisa menyelamatkan diri," sebutnya.
AKP Ali menjelaskan polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara. Diungkapkan kronologis kejadian pukul 03.20 WIB dan petugas SPBU menelepon Damkar dan melaporkan ke Polsek Dukuhseti, sekira Pukul 04.30 WIB, datang dua unit Damkar Pati dan sekitar Pukul 05.15 WIB api berhasil dipadamkan.
Akibat kebakaran tersebut, SPBU Bakalan ludes terbakar. Kejadian tersebut pun sempat ramai di sejumlah platform sosial media (Sosmed). "Dalam kejadian tersebut total kerugian materiil Rp 345 Juta," imbuhnya.
