Blora, Gatra.com- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Blora Jawa Tengah menggelar rapat evaluasi Pemilu 2024, Kamis (29/2). Sejumlah persoalan dibahas. Salah satunya soal Pilkada Blora 2024.

Ketua DPC Partai Gerindra Djoko Nugroho awalnya mengapresiasi perolehan suara Pilpres pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di Kabupaten Blora. Menurut Kokok sapaan Djoko Nugroho perolehan suara Prabowo-Gibran di Blora merupakan yang tertinggi di Jawa Tengah yakni mencapai 66 persen.

"Saya banyak-banyak mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader yang telah berjuang. Tapi ingat, ini perjuangan bersama kita dengan partai koalisi. Ada juga relawan-relawan yang bergerak, ada yang bagi-bagi sembako dan itu tanpa sepengetahuan kita di DPC," ungkap Kokok.

Kokok lalu mengingatkan seluruh kader sebab perjuangan masih akan berlanjut. Ke depan Partai Gerindra juga harus sukses di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah dan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blora.

"Perjuangan masih berlanjut. Kita ingin sukses juga di Pilgub Jateng dan Pilbub Blora. Di Pilgub Jateng kita mengusulkan ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono untuk maju. Dan di Pilkada Blora kita usulkan Yoyok (Prayogo Nugroho) baik itu untuk K1 maupun K2. Boleh gak Yoyok dari Nasdem kita usulkan dari Gerindra, Boleh saja," jelas kokok.

Soal pasangan Yoyok, Kokok mengaku tidak mempersoalkan. Yang terpenting pasangan yang diusung nantinya mampu menang di Pilkada Blora 2024.

"Siapapun pasangannya kita fleksibel. Yang penting kita menang. Baik Bupati maupun wakil clear tidak masalah," tandasnya.

Gerindra sendiri lanjut Kokok pada Pileg 2024 ini meraih 5 kursi. Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding 5 tahun lalu.

"Target kita Alhamdulillah tercapai. Kalau dulu hanya 2 kursi sekarang kita dapat 5 kursi. Suara kita juga naik. Tapi memang masih harus ada evaluasi-evaluasi," kata Kokok.

Sementara itu, Sekretaris jenderal DPC Gerindra Blora Subardo menambahkan deklarasi dukungan akan segera dilakukan setelah rapat dengan DPD Gerindra Jawa Tengah.

"Sudah-sudah ada komunikasi dengan parpol lain. Nanti segera kita lakukan deklarasi keduanya setelah rapat dengan DPD di Semarang," jelasnya.